Pariaman (ANTARA) - Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kota Pariaman, Sumatera Barat mengevaluasi pelaksanaan pengawasan partisipatif yang telah dilaksanakan pada pemilihan kepala daerah (Pilkada) Serentak 2024 guna mewujudkan Pemilu yang jujur dan adil (Jurdil) di masa yang akan datang.
"Kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah membantu mengawasi pelaksanaan Pilkada yang telah kita laksanakan," kata Ketua Bawaslu Pariaman Riswan di Pariaman, Senin.
Ia mengatakan untuk meningkatkan pelaksanaan pengawasan partisipatif di Kota Pariaman diperlukan evaluasi agar pelaksanaannya lebih efektif sehingga mengurangi potensi kecurangan yang dilakukan oleh oknum peserta.
Oleh karena itu, evaluasi yang dilaksanakan di Kota Padangpanjang pada Sabtu dan Minggu (1-2/2) tersebut melibatkan unsur internal dan eksternal yang terdiri dari pemangku berkepentingan di Pariaman agar terhimpun kritik dan saran untuk peningkatan demokrasi di daerah yang dijuluki Kota Tabuik tersebut.
Sejalan dengan itu, Koordinator Divisi Hukum, Pencegahan, Partisipasi Masyarakat dan Hubungan Masyarakat Bawaslu Kota Pariaman Ulil Amri mengatakan pihaknya telah melaksanakan kegiatan-kegiatan yang melibatkan seluruh elemen masyarakat guna meningkatkan pengawasan partisipatif.
"(Karena itu) Bawaslu Pariaman menjadi yang paling banyak menyapa masyarakat dan paling banyak menyampaikan sosialisasi kepada masyarakat sampai ke tingkat paling dasar," katanya.
Diharapkan dengan evaluasi yang dilaksanakan tersebut maka pengawasan partisipatif pada Pemilu dan Pilkada yang akan datang semakin optimal sehingga terwujud pesta demokrasi yang jujur dan adil sesuai dengan yang diharapkan.