Parik Malintang (ANTARA) - Bupati Padang Pariaman, Sumatera Barat John Kenedy Azis menginstruksikan organisasi perangkat daerah terkait di daerah itu untuk berkoordinasi dengan Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) dan pihak terkait guna mengatasi banjir yang kerap menimpa di jalan nasional Padang-Bukittinggi khususnya di Sicincin, Kecamatan 2x11 Kayu Tanam.
"Setiap hujan meskipun sebentar saja, sekitaran Masjid Taqwa dan sekitarnya banjir," kata John Kenedy Azis di Parik Malintang, Rabu.
Ia mengatakan kondisi tersebut menjadi keluhan warga setempat dan pengendara yang melintasi jalan nasional yang banyak dilalui pengendara itu sejak lama karena sering menimbulkan kemacetan.
Ia menyampaikan untuk menanggapi keluhan tersebut dirinya telah menginstruksikan Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Padang Pariaman untuk segera melakukan tindakan preventif dengan pengerukan saluran selokan agar air bisa mengalir dengan lancar.
Selain itu, ia juga meminta Kepala Dinas PUPR setempat untuk berkoordinasi dengan BPJN atau dan atau pihak lainnya guna mengatasi banjir yang telah lama mengganggu kenyamanan warga dan pengendara di daerah itu.
"Saya berharap saluran itu segera diperbaiki agar banjir yang sering terjadi tidak lagi meresahkan warga," katanya.
Diketahui banjir tersebut berasal dari luapan air selokan yang berada di sisi kiri jalan dari arah Kota Padang. Air tersebut berasal dari persawahan yang jarak titik masuk ke selokan jalan nasional dari persimpangan tiga Sungai Sariak sekitar 1 kilometer.
Akibat hujan, volume air masuk ke selokan jalan nasional pun meningkat sedangkan kondisi selokan yang mengarah ke persimpangan sudah mulai mengalami pendangkalan sehingga ketika hujan air pun meluap.
Sementara itu, salah seorang warga setempat Rozi Y. mengatakan dirinya menyambut positif langkah pemerintah daerah yang mengatasi banjir akibat meluapnya air irigasi di daerah itu akibat hujan lebat.
"Banjir ini telah lama terjadi, meskipun luapan air tidak tinggi tapi menyulitkan kami beraktivitas dan pengendara melintas," ujarnya.
Ia berharap dengan langkah yang diambil pemerintah maka dapat mengatasi banjir tersebut sehingga tidak saja warga di daerah itu dapat beraktivitas dengan nyaman namun juga pengendara.