Padang (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Padang, Sumatera Barat, melalui Dinas Tenaga Kerja dan Perindustrian (Disnakerin), meluncurkan aplikasi SiRepi (Sistem Rekrutmen, Pemagangan, Penempatan, dan Pelaporan Tenaga Kerja) untuk memudahkan masyarakat dalam mencari pekerjaan.
Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Padang Yosefriawan di Padang, Selasa, mengatakan SiRepi merupakan aplikasi berbasis website yang dihadirkan bagi masyarakat Kota Padang, khususnya para pencari kerja, untuk mendapatkan pelatihan, pemagangan, dan penempatan kerja, sesuai kriteria yang ditentukan.
Ia mengatakan hal itu saat meluncurkan aplikasi SiRepi sekaligus membuka acara Silaturahmi Forum Komunikasi Lembaga Pelatihan dan Industri Daerah (FKLPID) Kota Padang di Balai Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BPVP) Padang.
Yosefriawan mengatakan aplikasi tersebut juga akan memudahkan perusahaan untuk menemukan kandidat calon tenaga kerja yang kompeten untuk mengisi lowongan pekerjaan sesuai dengan kebutuhan perusahaan.
“Melalui aplikasi SiRepi, kami berupaya mengurangi angka pengangguran terbuka yang jumlahnya masih cukup tinggi di Padang,” katanya.
Sementara itu Kepala Disnakerin Kota Padang Ferry Erviyan Rinaldy mengatakan aplikasi SiRepi tercipta berkat kolaborasi antara Disnakerin Kota Padang dengan CV. Mediatama Web Indonesia.
"Aplikasi SiRepi dapat diakses melalui link tautan sirepi.disnakerin.padang.go.id," terangnya.
Kepala BPVP Kota Padang Eka Cahyana Adi mengapresiasi Pemkot Padang yang telah meluncurkan aplikasi SiRepi. Menurutnya, kehadiran aplikasi ini menimbulkan efek berantai bagi semua pihak.
“Aplikasi ini sangat bagus karena dapat memperkuat sinergi antara pencari kerja, lembaga pelatihan kerja, dan perusahaan. Kami berharap aplikasi ini dapat diadopsi oleh pemerintah kabupaten/kota lainnya di Indonesia,” ucap Eka.
Dalam kesempatan ini CV Mediatama Web Indonesia menyerahkan aplikasi SiRepi kepada Pemkot Padang yang ditandai dengan penandatanganan naskah hibah oleh Pj Sekda Yosefriawan bersama Direktur CV Mediatama Web Indonesia Ferri Achmad Effindri.
Berita Terkait
Tingkat pengangguran terbuka Sumbar turun sejak tiga tahun terakhir
Selasa, 5 November 2024 19:45 Wib
Menaker prioritaskan isu pengangguran serta penciptaan lapangan kerja
Selasa, 29 Oktober 2024 17:20 Wib
Pengamat jelaskan penyebab tingginya sarjana jadi pengangguran
Kamis, 3 Oktober 2024 18:05 Wib
Menaker optimistis pengangguran kembali turun pada 2025
Rabu, 28 Agustus 2024 14:34 Wib
Pemkot Payakumbuh terus upayakan tekan angka pengangguran
Kamis, 8 Agustus 2024 14:08 Wib
Jumlah pengangguran di Indonesia
Senin, 13 Mei 2024 16:59 Wib
Sri Mulyani: Ekonomi yang solid mampu turunkan tingkat pengangguran
Senin, 6 Mei 2024 14:43 Wib
Ekonomi Tanah Datar tumbuh, angka kemiskinan dan pengangguran turun
Senin, 8 April 2024 13:06 Wib