Dino Tidak Inginkan Citra Secara Artifisial

Jakarta, (Antara) - Peserta konvensi calon presiden Partai Demokrat Dino Pati Djalal menyatakan dirinya tidak menginginkan citra secara artifisial karena itu dirinya tidak memiliki tim khusus yang mengelola media sosial. "Saya ingin alamiah saja karena yang terpenting masyarakat bisa memahami ide-ide saya. Perlu dicatat bahwa saya tidak haus kekuasaan, tetapi haus pengabdian," katanya dalam keterangan tertulis yang diterima Antara di Jakarta, Rabu. Pernyataan Dino itu mengomentari dirinya menjadi satu-satunya calon presiden yang masuk dalam 10 topik populer versi Yahoo hingga Selasa (25/3) pukul 23.36 WIB. Dalam daftar topik populer di laman Yahoo, nama Dino mengalahkan beberapa nama seperti bakal calon presiden (capres) PDI-P Joko Widodo, capres Partai Gerindra Prabowo Subianto, capres Partai Golkar Aburizal Bakrie maupun peserta konvensi capres Partai Demokrat. Nama Dino berada di urutan ke sembilan pencarian paling populer yahoo di bawah Perdana Menteri Malaysia M. Najib dan Pesawat Malaysia Airlines yang hilang MH-370. Dino mengatakan dirinya bersyukur atas hasil tersebut, namun dirinya tidak ingin takabur dan besar kepala. Dia menjelaskan dirinya menyerahkan sepenuhnya penilaian kepada masyarakat. "Saya hanya bekerja dan berusaha menyebarluaskan gagasan saya tentang Nasionalisme Unggul," ujarnya. Menurut Dino, semakin sering dirinya turun ke masyarakat, pengetahuannya semakin bertambah. Dia mencontohkan, dirinya akan berkeliling di lima kabupaten di Jawa Barat mulai 26-31 Maret 2014 untuk berdiskusi dengan masyarakat dan para tokoh agama. "Saya juga ingin menerapkan politik do the right think dan itu alasan yang mendasari saya melakukan ziarah ganda (24/3) ke makam pahlawan Usman dan Harun serta berdoa di monumen korban bom Usman dan Harun di Singapura," katanya. (*/sun)