Jakarta (ANTARA) - Sejumlah kawasan permukiman penduduk di Kota Baturaja, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan dikepung banjir akibat curah hujan tinggi yang terjadi pada Minggu (13/4/2025) malam.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) OKU, Januar Efendi di Baturaja, Senin mengatakan bahwa curah hujan tinggi dan berlangsung lama menimbulkan bencana banjir di tiga kelurahan dan desa di Kecamatan Baturaja Timur.
Meskipun tidak ada korban jiwa, namun bencana alam merendam ratusan rumah penduduk hingga air setinggi lutut orang dewasa masuk ke dalam rumah warga.
Adapun wilayah terdampak banjir meliputi Kelurahan Sekarjaya, Baturaja Permai dan Desa Tanjung Kemala, Kecamatan Baturaja Timur.
"Hingga dini hari tadi petugas kami masih meninjau lokasi banjir sekaligus mendata jumlah rumah yang terdampak bencana alam," katanya.
BPBD OKU menerjunkan personel ke lokasi terdampak bencana alam untuk mengevakuasi korban banjir jika memang diperlukan.
Petugas di lapangan berjibaku membantu warga membersihkan material banjir yang masuk ke dalam rumah agar aktivitas masyarakat kembali normal.
"Hingga pagi ini banjir berangsur surut dan sebagian besar warga yang terdampak bisa kembali beraktivitas seperti semula," ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut, Junuar mengimbau masyarakat agar tetap meningkatkan kewaspadaan menghadapi potensi banjir susulan agar bencana alam tidak menimbulkan korban jiwa.
"Kami juga terus memantau perkembangan cuaca dari BMKG untuk diteruskan kepada masyarakat agar diwaspadai bersama," ujarnya.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Kota Baturaja Sumsel dikepung banjir