Pemkab Agam miliki program sawah pokok murah dukung swasembada pangan

id Pemkab Agam ,program sawah pokok murah agam,swasembada pangan,Agam, Sumatera Barat,Bupati Agam Benni Warlis

Pemkab Agam miliki program sawah pokok murah dukung swasembada pangan

Bupati Agam Benni Warlis sedang memberikan kata sambutan. Dok HO/Antara

Lubukbasung (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Agam, Sumatera Barat memiliki program sawah pokok murah dalam meningkatkan hasil panen sekaligus menekan biaya produksi untuk mendukung swasembada pangan.

Bupati Agam Benni Warlis di Lubuk Basung, Sabtu, mengatakan program ini telah berjalan di 92 nagari di Agam.

"Ada sebagian padi yang telah ditanam sudah panen dengan hasil yang bagus," katanya.

Ia mengatakan program sawah pokok murah salah satu inovasi dan merupakan langkah strategis dalam meningkatkan produktivitas pertanian di Kabupaten Agam.

Program tersebut dinilai efektif dalam meningkatkan hasil panen sekaligus menekan biaya produksi, sesuai dengan visi dan misinya dalam menjalankan amanah sebagai Bupati Agam.

Metode sawah pokok murah ini lebih hemat dari sisi pemakaian pupuk anorganik dan biaya pengolahan lahan.

Selain itu, jerami hasil panen dapat dimanfaatkan sebagai mulsa untuk menghambat pertumbuhan gulma, karena padi ditanam di bedeng-bedeng yang menguntungkan.

Melalui metode yang menghemat bibit dan bahan pendukung lainnya, akan mengurangi biaya tanpa mengorbankan kualitas hasil panen.

“Dengan biaya produksi rendah, petani tetap dapat berproduksi meski ekonomi sulit, sehingga kebutuhan pangan masyarakat tetap terjamin,” katanya.

Ia menambahkan program sawah pokok murah ini bertujuan untuk menekan biaya produksi, seperti pengeluaran untuk pupuk dan pestisida.

Namun tetap meningkatkan hasil panen secara maksimal, dengan demikian, petani bisa mendapatkan keuntungan yang lebih baik dan berkontribusi dalam menjaga ketahanan pangan daerah.

"Ini untuk mendukung ketahanan pangan di Agam," katanya.

Pemerintah Kabupaten Agam berkomitmen untuk terus memberikan dukungan, baik dalam bentuk pendampingan teknis maupun kebijakan yang berpihak pada petani.

Dengan keberhasilan program sawah pokok murah diharapkan sistem pertanian yang lebih efisien dan berkelanjutan dapat terus dikembangkan di Kabupaten Agam, sehingga petani semakin sejahtera dan ketahanan pangan semakin kuat.