Padang (ANTARA) - Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kemenag) Sumatera Barat (Sumbar) mencatat kelengkapan dokumen calon jamaah haji di provinsi tersebut telah mencapai 84,26 persen atau berada pada urutan kelima secara nasional.
"Terdapat 3.160 calon jamaah yang sudah melengkapi dokumen dan melakukan rekam Saudi Visa Bio hingga Senin (10/2)," kata Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kemenag Sumbar Yosef Chairul di Padang, Selasa.
Ia mengatakan rekam Saudi Visa Bio merupakan salah satu proses bagi calon jamaah untuk mendapatkan visa haji. Dokumen tersebut diinput oleh petugas sistem komputerisasi haji terpadu (siskohat) di Kemenag kabupaten dan kota.
Secara umum dokumen yang harus dilengkapi oleh para calon jamaah haji di antaranya ialah paspor, foto terbaru, Saudi Visa Bio serta lembaran endorsement bagi calon jamaah yang memiliki data di kartu tanda penduduknya tidak sesuai dengan data yang tertera di paspor.
"Semua dokumen itu juga akan diverifikasi oleh tim pusat. Jika ada yang harus dilengkapi atau diperbaiki, maka akan diinformasikan kepada calon jamaah haji melalui petugas siskohat kabupaten dan kota," jelasnya.
Lebih lanjut, Yosef mengatakan dalam proses persiapan penyelenggaraan ibadah haji 1446 Hijriah yang terus berjalan, pihaknya juga mengacu pada pesan Menteri Agama Nasaruddin Umar yakni sukses haji 2025.
Ia menjelaskan untuk sukses haji di Sumbar, Kemenag setempat telah melaksanakan proses penyelenggaraan haji dengan beberapa tahap, termasuk pula rekrutmen petugas haji kloter dan nonkloter serta petugas haji daerah.
"Alhamdulillah tahun ini kita bersama pemerintah provinsi berhasil melaksanakannya di istana gubernur," ujarnya.
Dari 46 peserta yang mendaftar, sebutnya, 29 orang di antaranya dinyatakan lulus sebagai petugas haji daerah. Walaupun kuota awal sebenarnya 36 orang, namun sesuai dengan anggaran yang tersedia di pemerintah daerah hanya dapat memberangkatkan untuk 29 orang saja.
Terakhir, ia berpesan kepada seluruh jamaah haji Sumbar untuk mempersiapkan diri dengan maksimal terutama menjaga kesehatan sebab haji juga berkaitan dengan ibadah fisik.