Padang Kota Festival Gagasan Hendri Septa-Hidayat Buka Peluang Ekonomi Baru bagi Masyarakat

id Padang Kota Festival, Hendri Septa-Hidayat, Wali Kota Padang

Padang Kota Festival Gagasan Hendri Septa-Hidayat Buka Peluang Ekonomi Baru bagi Masyarakat

Hendri Septa - Hidayat (ANTARA/ist)

Padang (ANTARA) - Menggagas Kota Padang menjadi Kota Festival menjadi salah satu upaya pasangan bakal calon Walikota dan Wakil Walikota Padang, Hendri Septa-Hidayat untuk membuat simpul-simpul ekonomi baru bagi masyarakat.

Festival yang menghadirkan banyak orang dari berbagai lapisan menjadi tempat dan waktu yang tepat bagi masyarakat, terutama UMKM untuk mempromosikan dan mencari pasar baru bagi produk andalannya.

Pemasaran yang selama ini menjadi persoalan bagi sebagian besar UMKM, mendapatkan solusi konkret dengan beragam festival yang digagas secara kontiniu di Kota Padang.

Hendri Septa menegaskan komitmennya melanjutkan dan meningkatkan berbagai agenda festival berbasis kearifan lokal bila diamanahkan jadi Walikota oleh masyarakat nantinya.

"Saya bersama Bang Hidayat telah berkomitmen melanjutkan dan memperkokoh citra kota Padang sebagai Kota Festival sebagai program unggulan yang sudah kita rumuskan dalam dokumen misi visi pasangan Hendri Septa Hidayat ke KPU saat pendaftaran nanti," jelas Ketua DPD PAN Kota Padang ini.

Insya Allah kami akan melanjutkan kegiatan festival yang sudah dilaksanakan sebelumnya seperti Festival Siti Nurbaya, Gowes Siti Nurbaya, Festival Muaro Padang Tempoe Doeloe, termasuk kembali menggelar Pekan Raya Padang dan Pekan Olahraga Kota (Porkot).

"Potensi seni budaya dan produk produk budaya berbasis kearifan lokal serta potensi olahraga seperti permainan rakyat dan olahraga masyarakat diharapkan terlestarikan, terbina, terkembangkan dan termanfaatkan baik melalui festival ini," ungkapnya.

Festival dan Pekan Raya Padang (PRP) maupun Forkot akan menjadi agenda rutin dan berjadwal kota ini dengan melibatkan semua komponen lapisan masyarakat sehingga dapat memicu pergerakan ekonomi masyarakat dari berbagai kalangan. Mulai dari pelaku usaha ultra mikro, kecil, menengah, event organizer, influencer, media dan komponen usaha produksi dan jasa lainnya akan dilibatkan.

"Iven ataupun festival tersebut kita rancang lebih matang dan modern, mana yang berskala lokal yang dimulai dari tingkat kelurahan lanjut ke kecamatan dan mana yang berskala nasional dan regional dalam rangka menarik kunjungan ke Kota Padang," ujar Dahen akrab dipanggil.

Contoh kata Hendri Septa, iven tingkat nasional yang sukses digelar itu seperti Pekan Nasional (Penas) Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) XVI Tahun 2023 tingkat Sumbar yang dipusatkan di Kota Padang. Peserta Penas Tani saja Pemko Padang berhasil menyediakan pemondokan untuk 35 orang peserta lebih kurang, dampaknya perputaran uang di Kota Padang juga bertambah besar.

Kemudian katanya, pada tahun 2022 Kota Padang juga sukses menjadi tuan rumah Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) XV pada 7-10 Agustus 2022 lalu dengan tema “Kota Kita Bangkit, yang Maju yang Bersinergi”. Event akbar ini diikuti 98 Walikota se-Indonesia dan dibuka Menteri Perdagangan, Zulkifli Hasan.

"Suksesnya penyelenggaraan 2 iven tingkat nasional ini merupakan bukti bahwa Kota Padang siap menggelar invent atau kegiatan berskala nasional. Bahkan untuk agenda berskala regional dan internasional sekalipun sesungguhnya Padang siap. Kita lanjutkan dan perkokoh citra Kota Padang sebagai Kota Festival yang merindu untuk dikunjungi kembali sehingga manfaatnya juga dirasakan masyarakat secara ekonomis dan membanggakan warga kotanya" tegas Hendri Septa optimis. (*)