Semen Padang salurkan PMT untuk balita stunting di Labuah Panjang Solok

Padang (ANTARA) - PT Semen Padang berkolaborasi dengan Ikatan Istri Pimpinan (IIP) BUMN Wilayah Sumbar dan Forum Komunikasi Istri Karyawan Semen Padang (FKIK-SP) menyalurkan bantuan Program Makanan Tambahan (PMT) untuk balita stunting dan ibu hamil di Nagari Labuah Panjang, Kecamatan X Koto, Kabupaten Solok, Sumatera Barat pada, Jumat.

"Bantuan ini merupakan bentuk komitmen PT Semen Padang melawan stunting," kata Kepala Departemen Komunikasi & Hukum Perusahaan PT Semen Padang Iskandar Z Lubis dalam keterangan tertulis yang diterima di Padang.

Dengan kata lain, bantuan tersebut pada dasarnya sejalan dengan salah satu kampanye di PT Semen Padang yakni "Perang Melawan Stunting" dimana hal itu tentunya juga seiring dengan program pemerintah.

Ia mengatakan selain di Labuah Panjang, di beberapa tempat terutama di lingkungan perusahaan, Semen Padang juga menjadi Bapak Asuh Anak Stunting.

"Hal ini sebagai bentuk tanggung jawab kita bersama," tegasnya.

Sementara itu, Ketua IIP BUMN Wilayah Sumbar Rizanda Machmud mengatakan bantuan PMT tersebut bersumber dari IIP BUMN Sumbar sebesar Rp20 juta dan dari FKIK-SP sebesar Rp32,5 juta.

Ia menyampaikan pemberian bantuan itu bertujuan untuk percepatan penurunan stunting (PPS) dan juga sebagai bentuk dukungan terhadap program unggulan dari Presiden Joko Widodo yaitu percepatan penurunan stunting.

"Bantuan PMT ini diberikan selama enam bulan. Selama pemberian PMT, kamipun akan pantau dan evaluasi hasilnya. Mudah-mudahan bantuan ini dapat menurunkan angka stunting," ujarnya.

Untuk diketahui, bantuan PMT tersebuy diserahkan oleh Ketua IIP BUMN Wilayah Sumbar Rizanda Machmud kepada perwakilan orangtua balita stunting di Aula SDN 21 Labuah Panjang.

Penyerahan kedua bantuan disaksikan Kepala BKKBN Perwakilan Sumbar Fatmawati, Ketua TP PKK Kabupaten Solok Emiko Epyardi Asda, Asisten Bidang Pemerintahan dan SDM Kabupaten Solok Muliadi Marcos, Kepala Dinas PPKBP3A Kabupaten Solok Maryeti Marwazi, Penasehat FKIK-SP Ny Ines Oktoweri dan Ketua Umum FKIK-SP Ny Fery Sarvino.