Warga Agam dukung Polisi razia knalpot tak standar

id Agam,Sumbar,Knalpot

Warga Agam dukung Polisi razia knalpot tak standar

Pertemuan antara tokoh masyarakat dengan Kasat Lantas Polres Agam Iptu Apriman Sural. 

Lubukbasung (ANTARA) - Warga Kabupaten Agam, Sumatera Barat mendukung pihak Kepolisian Resor (Polres) untuk menindak sepeda motor yang menggunakan knalpot racing, karena sangat mengganggu masyarakat lain.

Salah seorang tokoh masyarakat Lubukbasung, Syahmendra Putra di Lubukbasung, Minggu, menyatakan pihaknya sangat mendukung pihak kepolisian untuk menindak tegas kendaraan sepeda motor yang menggunakan knalpot tak standar atau racing karena ini sangat mengganggu.

"Knalpot racing itu sangat mengganggu warga lain dengan bunyi yang cukup keras," katanya.

Ia menambahkan, imbauan untuk tidak menggunakan knalpot racing dari Polres Agam bakal disampaikan kepada anak dan kemanakan.

Dengan upaya itu, maka penggunaan knalpot racing berkurang, sehingga masyarakat jadi nyaman dan angka kecelakaan berkurang.

"Mudah-mudahan penggunaan knalpot racing bisa berkurang dan bisa meminimalisir kasus kecelakaan," katanya.

Sementara Kasat Lantas Polres Agam Iptu Apriman Sural menambahkan butuh dukungan untuk mencegah agar generasi muda tidak menggunakan kendaraan sepeda motor knalpot racing.

Dukungan penuh itu berupa membuat kesepakatan bersama agar seluruh masyarakat bersedia melarang anak dan keluarganya tidak menggunakan knalpot racing pada kendaraan milik mereka .

"Tanpa adanya dukungan dari masyarakat, maka polisi akan sulit untuk melakukan upaya penertiban secara maksimal," katanya.

Ia mengakui, Polres Agam terus melakukan razia dalam menertibkan kendaraan yang menggunakan knalpot racing.

Apabila menemukan kendaraan yang menggunakan knalpot racing maka langsung diamankan ke Mapolres Agam.

"Kendaraan kita amankan dan diminta untuk segera mengganti dengan knalpot standar," katanya.