Pengurus dan pengawas Koperasi di Payakumbuh ikuti pelatihan untuk tingkatkan pengetahuan

id Koperasi payakumbuh,Berita payakumbuh,pelatihan perkoperasian payakumbuh

Pengurus dan pengawas Koperasi di Payakumbuh ikuti pelatihan untuk tingkatkan pengetahuan

Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kota Payakumbuh saat membuka Pelatihan di Gedung Pertemuan Diklat Peternakan dan Kesehatan Hewan itu menghadirkan narasumber dari Lembaga Perkoperasian Provinsi Sumatera Barat. Antara/HO-Pemkot Payakumbuh

Payakumbuh (ANTARA) - Guna meningkatkan pengetahuan dan pemahaman sebanyak 46 pengurus dan pengawas koperasi yang ada di Kota Payakumbuh, Sumatera Barat menerima pelatihan perkoperasian dalam penyusunan laporan akuntansi koperasi.

"Sebelumnya kita telah melaksanakan juga pelatihan untuk Rapat Akhir Tahun (RAT), hari ini untuk penyusunan laporan akuntansi koperasi dan akhir Juni ini akan diberikan pelatihan koperasi berpola syariah," kata Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kota Payakumbuh Dahler, Rabu (15/6).

Pelatihan yang dilaksanakan dilaksanakan Selasa (14/6) hingga Kamis (17/6) di Gedung Pertemuan Diklat Peternakan dan Kesehatan Hewan itu menghadirkan narasumber dari Lembaga Perkoperasian Provinsi Sumatera Barat.

"Harapannya nanti para peserta bisa menyelesaikan laporan keuangan tepat waktu. Sehingga pelaksanaan RAT dapat terlaksana lebih awal. Karena seperti kita ketahui, laporan keuangan menjadi salah satu kendala terlambatnya RAT," ujarnya.

Dia juga meminta pengurus koperasi di Payakumbuh untuk segera mengurus Nomor Induk Berusaha (NIB). Hal ini dilakukan demi menuju koperasi sehat, kuat dan menjadi koperasi modern di masa yang akan datang.

"Nanti pengurus bisa mengakses situs www.oss.go.id. dan kedepannya ini akan menjadi syarat utama bagi setiap koperasi untuk mendapatkan pembinaan, fasilitas pembiayaan dan pengembangan usaha koperasi," ungkapnya.

Kabid Koperasi Tegrasia Nita mengatakan bahwa untuk peserta yang ikut pelatihan merupakan perwakilan dari koperasi yang masih aktif dan telah melaksanakan RAT tahun buku 2021.

"Peserta yang ikut ini telah melalui proses penjaringan dari panitia kegiatan diklat. Kemudian ada dua koperasi yang baru saja terbentuk dan perlu untuk diberikan pelatihan pengelolaan keuangan koperasi ini. Makanya setelah dilakukan penjaringan tersebut hanya 46 koperasi yang lolos," kata dia.

Sementara itu Ketua Dekopinda Kota Payakumbuh Maharnizul mengungkapkan bahwa ada lima permasalahan utama yang sering dihadapi oleh koperasi yang ada di Payakumbuh.

Diantaranya kemampuan intelektual para pengurus yang tidak merata, kejelasan administrasi, kejujuran pengurus dan anggota, kerjasama dan pembagian tugas dan yang paling utama dari sektor permodalan.

"Kita patut berterima kasih pada Dinas Koperasi dan UKM yang telah memfasilitasi pelatihan perkoperasian ini. Sebab dengan begitu pengurus nantinya akan paham dengan segala permasalahan yang dihadapi dan bisa terselesaikan hendaknya. Mudah-mudahan di tahun ini koperasi di Payakumbuh bisa bangkit kembali dan semakin maju," ujarnya.