Padang, (ANTARA) - Kementerian Perhubungan menutup 170 titik perlintasan kereta api sebidang tanpa palang pintu di Sumatera Barat pada 2022 untuk meningkatkan keselamatan perjalanan perkeretaapian di daerah itu.
"Tingkat kecelakaan kereta api di Sumbar cukup tinggi karena banyaknya perlintasan liar. Karena itu, untuk meningkatkan keselamatan perkeretaapian, kita akan tutup 170 titik perlintasan liar itu pada 2022," kata Kasubdit Pencegahan dan Penindakan Hukum Direktorat Keselamatan Ditjen Perkeretaapian Kemenhub Jhon Ferry di Padang, Sumbar, Kamis.
Ia mengatakan penutupan perlintasan liar itu tidak dilakukan secara semena-mena. Sosialisasi sudah dilakukan sejak Januari 2022 dengan melibatkan tokoh adat dan masyarakat bisa menerima dengan baik karena tujuannya adalah untuk keselamatan.
"Kita juga memberikan solusi bagi masyarakat. Misalnya, ada lima titik perlintasan liar yang ditutup akan diberikan frontage road atau akses jalan yang nantinya akan dilengkapi fasilitasnya seperti palang pintu, penjaga hingga early warning system oleh Direktorat Jenderal Perkeretaapian melalui Balai Teknik Perkeretaapian," ujarnya.
Jhon menyebut saat ini di Sumbar terdapat 370 perlintasan sebidang. Sebagian sudah dijaga, namun masih banyak titik yang belum ada penjagaan atau palang pintu, sehingga bisa membahayakan masyarakat dan perjalanan kereta api.
"Secara bertahap akan terus kita tingkatkan keselamatan di jalur kereta api ini. Idealnya kalau perlintasan dikelola dan dipakai masyarakat, maka memang harus dilengkapi fasilitasnya," katanya.
Menurutnya, untuk peningkatan jalur kereta dan peningkatan keselamatan itu, Kemenhub menganggarkan Rp179 miliar.
Pekerjaan sudah dimulai dengan pematokan di beberapa tempat. Namun, secara resmi akan diluncurkan pada 21 Mei 2022.
Penutupan perlintasan liar itu merupakan bagian dari Gerakan Nasional Keselamatan Perkeretaapian dan Sumbar menjadi percontohan untuk gerakan tersebut pada tahun ini.
Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi mendukung penuh gerakan nasional tersebut karena saat ini frekuensi perjalanan kereta api di Sumbar sudah semakin tinggi, sementara perlintasan liar masih cukup banyak.
"Kita berharap dengan adanya upaya peningkatan keselamatan perkeretaapian ini, tingkat kecelakaan melibatkan kereta api di Sumbar bisa ditekan. Kalau bisa nol kecelakaan," katanya.
Berita Terkait
Gubernur: BPJN Sumbar atasi titik macet di perlintasan KA
Sabtu, 6 April 2024 10:52 Wib
KAI Sumut evakuasi KA Putri Deli dan tuntut truk terobos perlintasan
Rabu, 20 Maret 2024 8:20 Wib
Jumlah kecelakaan kereta api di perlintasan sebidang
Kamis, 14 Desember 2023 17:12 Wib
Upaya PT KAI Divre II Sumbar sosialisasi keselamatan di perlintasan
Senin, 6 November 2023 15:41 Wib
PT KAI Sumbar siapkan strategi tingkatkan keselamatan di perlintasan
Kamis, 2 November 2023 15:50 Wib
Said Aqil : Sosialisasikan keselamatan di perlintasan dengan budaya
Sabtu, 14 Oktober 2023 20:24 Wib
Kecelakaan KA di Sumbar 96 persen di perlintasan sebidang
Sabtu, 14 Oktober 2023 5:03 Wib
BTP Padang kenalkan "Yellow Box" untuk cegah kecelakaan lalu lintas
Rabu, 20 September 2023 16:07 Wib