Padang (ANTARA) - Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi mengapresiasi Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) Sumbar yang melakukan perbaikan jalan, termasuk perlebaran ruas jalan dekat perlintasan kereta api Duku, Kabupaten Padang Pariaman, karena sering menjadi sumber kemacetan.
“Respons BPJN Sumbar sangat cepat untuk mengatasi titik kemacetan dengan pelebaran jalan di perlintasan kereta api Duku. Titik ini merupakan salah satu titik kemacetan parah apalagi saat libur Lebaran," katanya di Padang, Sabtu.
Menurut dia, dengan respons cepat semua pihak, momentum Lebaran di Sumbar bisa lebih nyaman dirasakan masyarakat, perantau yang mudik, maupun wisatawan yang datang untuk berlibur di daerah itu.
Apalagi, katanya, jumlah pergerakan masyarakat dan pemudik serta wisatawan pada libur Lebaran 2024 diprediksi lebih banyak daripada tahun lalu.
Ia menjelaskan tentang pentingnya mempersiapkan sarana, prasarana, dan perangkat kebijakan agar semua warga bisa merasa nyaman saat di Sumbar.
Ia menyebut saat ini masih terus diberlakukan perbaikan sejumlah ruas jalan yang berpotensi menimbulkan kemacetan atau rawan kecelakaan.
“Kita menginginkan Lebaran di Sumbar tahun ini menimbulkan kesan yang menyenangkan bagi seluruh warga. Meski demikian, kita tetap meningkatkan kewaspadaan karena kejadian bencana yang masih terus terjadi di sejumlah daerah. Semoga pemulihan pascabencana bisa segera dilakukan, sehingga warga kita yang terdampak juga dapat menjalani aktivitas Idul Fitri,” ucapnya.
Uji coba sistem satu arah pada Jumat (5/4) berjalan lancar sehingga penerapan bisa sesuai jadwal.
Kapolda Sumbar Irjen Pol Suharyono menyebutkan sistem satu arah di jalur Padang-Bukittinggi akan berlaku mulai 7 hingga 15 April 2024, kecuali pada hari "H" Lebaran, 10 April 2024.
Ia menjelaskan adanya sedikit perubahan pemberlakuan sistem satu arah tahun ini dibandingkan dengan tahun sebelumnya, berdasarkan evaluasi pemberlakuan sistem itu pada tahun lalu.
"Setelah kita mengevaluasi sistem satu arah tahun lalu, maka ada sedikit perubahan untuk tahun ini. Jam pemberlakuannya tetap sama, yaitu dari pukul 12.00 sampai 17.00 WIB. Sementara untuk jalurnya, pada 7-11 April Padang-Bukittinggi melalui Padang Panjang, dan jalur Bukittinggi-Padang itu via Malalak. Kemudian pada 12-15 April jalur Padang-Bukittinggi itu via Malalak, sedangkan jalur Bukittinggi-Padang via Padang Panjang," katanya.
Polda beserta jajaran juga akan meningkatkan pengawasan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) selama Lebaran, termasuk pengawasan potensi pelanggaran hukum di jalan raya.
"Beberapa hal yang kita fokuskan juga soal rambu-rambu, faktor cuaca, dan beberapa hal lainnya," katanya.
Berita Terkait
Pemprov Sumbar turunkan tim untuk respons banjir Pesisir Selatan
Selasa, 3 Desember 2024 19:06 Wib
Gubernur Mahyeldi Sambut Kedatangan Wamen UMKM Helvi Yuni Moriza di Sumbar
Selasa, 3 Desember 2024 18:59 Wib
Kukuhkan Pengurus S3, Gubernur Mahyeldi Sebut Peran Organisasi Masyarakat Sangat Penting bagi Pembangunan Daerah
Senin, 2 Desember 2024 19:00 Wib
Sumbar luncurkan Program Klik Gema untuk pembinaan generasi muda
Senin, 2 Desember 2024 4:47 Wib
Pemprov Sumbar beri penghargaan pada 76 pelajar berprestasi
Rabu, 27 November 2024 20:20 Wib
Mahyeldi-Vasko unggul dalam hitung cepat Voxpol pada Pilgub Sumbar
Rabu, 27 November 2024 19:33 Wib
Gubernur optimistis partisipasi pemilih di Sumatera Barat naik
Rabu, 27 November 2024 12:20 Wib
KPU benarkan dua calon wagub tidak punya KTP Sumatera Barat
Rabu, 27 November 2024 12:19 Wib