Dukung Sumdarsin, Kejari Pasbar buka gerai vaksin di kantor

id berita pasaman barat, berita sumbar, vaksin

Dukung Sumdarsin, Kejari Pasbar buka gerai vaksin di kantor

Siswa SMP di Luhak Nan Duo Pasaman Barat usai melaksanakan vaksin di Kejaksaan Negeri Pasaman Barat. (Antara/Altas Maulana)

Simpang Empat (ANTARA) - Kejaksaan Negeri Pasaman Barat, Sumatera Barat membuka gerai vaksin COVID-19 bagi masyarakat dan pelajar yang ingin di vaksin dalam rangka menyukseskan Sumbar sadar vaksin.

"Kita sengaja buka gerai vaksin di kantor kejaksaan ini pada Sabtu (15/1) kemarin sebagaimana wujud turut serta menyukseskan Sumdarsin di Pasaman Barat agar bagaimana masyarakat mudah mendapatkan pelayanan vaksin," kata Kepala Kejaksaan Negeri Pasaman Barat Ginanjar Cahya Permana didampingi Kepala Kasi Intel Elianto di Simpang Empat, Minggu.

Dalam kegiatan vaksin itu, sekitar 159 orang siswa SMP berhasil di vaksin. Untuk menarik minat masyarakat umum dan pelajar agar mau divaksin, kejaksaan memberikan satu paket perlengkapan sekolah yang terdiri dari tas sekolah dan alat tulis.

"Hari kemarin peserta vaksin kita lebih banyak dari peserta didik sekolah menengah pertama (SMP) dan juga para majelis gurunya," ujarnya.

Ia berharap, melalui kegiatan yang digelar ini jumlah persentase vaksinasi di Pasaman Barat terus meningkat.

Selain itu, pihaknya juga menyediakan paket sembako untuk masyarakat umum yang ikut vaksin, paketnya berisi lima kilogram beras, satu liter minyak goreng dan satu kilogram gula. Untuk memudahkan para siswa ini ikut vaksin, kejaksaan juga menyediakan dua unit bus sebagai transportasi untuk antar jemput siswa.

"Saya merasa bahagia melihat anak-anak ini tersenyum dan ketawa gembira setelah ikut vaksin dan menerima paket yang kita berikan. Semoga ini bisa menjadi nilai ibadah bagi kita semua," katanya.

Salah seorang peserta vaksin, Muhammad Aero Nabil (15) yang merupakan siswa SMPN 1 Luhak Nan Duo mengatakan bahwa dirinya kali ini akan ikut vaksin yang pertama.

Menurutnya, vaksin ini tujuannya untuk kesehatan agar terhindar dari penyakit COVID-19.

"Kemarin sempat tertunda ikut vaksin karena didiagnosa mengidap penyakit paru-paru, namun saat ini sudah sembuh sehingga sudah bisa untuk ikut vaksin," katanya.

Sementara itu Kepala Bidang SMP dan Pramuka Dinas Pendidikan Pasaman Barat, Asrinal menyampaikan terimakasih kepada pihak kejaksaan atas kolaborasinya dalam kegiatan vaksinasi ini.

"Ke depannya, kita selalu siap untuk bekerjasama dalam hal vaksinasi ataupun lain sebagainya selagi di dalam tugas pokok fungsi Dinas Pendidikan dan Kebudayaan," katanya.