Darul Siska: tahun 2021 ikhtiar keluar dari pandemi

id Darul Siska, pandemi covid, ikhtiar hadapi corona

Darul Siska: tahun 2021 ikhtiar keluar dari pandemi

EDUKASI: Drs. H . Darul Siska melakukan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya vaksinasi COVID -19 melalui Gerakan Masyarakat Sehat di Dharmasraya. (ANTARA/Doc.Pribadi)

Padang (ANTARA) - Anggota Komisi IX DPR RI H. Darul Siska mengatakan tahun 2021 merupakan ikhtiar untuk keluar dari pandemi COVID-19, karena telah dua tahun melalui masa-masa sulit menghadapi akibat wabah corona virus itu.

Meski belum dapat dipastikan kapan akan berakhir, tetapi ikhtiar untuk keluar dari pandemi butuh upaya bersama.

Hal ini disampaikan Anggota DPR RI Fraksi Partai Golkar Darul Siska kepada dalam keterangan persnya refleksi dan laporan kinerja 2021 diterima di Padang, Minggu.

Menurutnya, harus senantiasa istiqomah bahu-membahu bersinergi mengatasi terjangan pandemi agar dapat bertahan dan tetap produktif secara sosial dan ekonomi.

Tahun 2020 yang lalu, alhamdulillah pihaknya telah berkontribusi menyalurkan 32.000 paket sembilan kebutuhan pokok (Sembako) untuk masyarakat yang terdampak pandemi COVID-19.

Sedangkan pada tahun 2021, kata dia, berfokus pada pelaksanaan vaksinasi sebagai salah satu ikhtiar untuk memutus mata rantai penyebaran virus COVID-19 di Sumbar.

Bekerja sama dengan kementerian dan lembaga pemerintahan yang menjadi mitra kerja Komisi IX DPR RI, seperti Kementerian Kesehatan, Kementerian Ketenagakerjaan, BKKBN, BPOM, BP2MI, BPJS Kesehatan, BPJS Ketenagakerjaan, serta Polda Sumbar.

"Kami melakukan berbagai kegiatan komunikasi dan edukasi sebagai pemenuhan hak masyarakat akan informasi mengenai vaksin dan vaksinasi. Kegiatan-kegiatan tersebut diintegrasikan dengan pelaksanaan vaksinasi COVID-19 di berbagai kabupaten dan kota di Sumbar I. Alhamdulillah, kegiatan bertajuk 'Vaksinasi Massal COVID-19 Bersama Darul Siska' telah berhasil melaksanakan vaksinasi kepada sekitar 13.000 masyarakat di Sumbar," katanya.

Merespon kedaruratan sebagai dampak dari pandemi COVID-19, Pemerintah bersama DPR RI terus berupaya membuat kebijakan dan menempuh langkah-langkah untuk melindungi masyarakat dan memutus mata rantai penyebaran COVID-19. Salah satu ikhtiar yang dilakukan adalah percepatan vaksinasi COVID-19.

Vaksinasi telah lama dikenal sebagai salah satu pencapaian signifikan dalam menciptakan kesehatan masyarakat. Dengan melakukan vaksinasi akan meningkatkan imunitas dan menekan penyebaran infeksi sekaligus menimbulkan kekebalan kelompok (herd immunity). Hanya saja, untuk mencapainya, vaksinasi harus dilakukan terhadap 70% populasi masyarakat sesuai dengan rekomendasi WHO.

"Kami memiliki tanggung jawab moral dan mendukung penuh program vaksinasi COVID-19 sebagai salah satu ikhtiar keluar dari pandemi,"ujar putra asal Talawi, Sawahlunto tersebut.

Ia menyadari vaksinasi, sepanjang sejarahnya di berbagai belahan dunia, tidak terlepas dari pro dan kontra. Masyarakat perlu mendapat pemahaman yang baik, benar, dan jujur mengenai vaksinasi COVID-19.

Bukan saja untuk meng-edukasi masyarakat agar mau melakukan vaksinasi, lebih dari itu, masyarakat berhak untuk mendapat informasi terkait keamanan, efikasi, risiko, bahkan aspek halal vaksin.

Supaya masyarakat yang telah memiliki pengetahuan dan pemahaman dapat meneruskan informasi yang bermanfaat bagi keluarga, kerabat, dan komunitasnya.

"Yang juga perlu ditekankan adalah bahwa menghindari kebinasaan merupakan kewajiban setiap muslim dalam rangka menjaga jiwanya," ucap pria yang tiga periode jadi legislator itu.

Baca juga: Darul Siska: tekan stunting, wujudkan keluarga berkualitas

Baca juga: Menciptakan tenaga kerja terampil dan mandiri di Sumbar, Darul Siska distribusikan Rp1,7 miliar lebih


Sehat di Tengah Pandemi

Kesehatan merupakan modal utama untuk produktif secara sosial dan ekonomi. Masalah kesehatan akan mempengaruhi semua aspek kehidupan.

Menurutnya, kecenderungan munculnya Penyakit Tidak Menular (PTM) seperti stroke, jantung koroner, kanker, dan diabetes menduduki peringkat tertinggi di Indonesia.

Meningkatnya PTM dapat menurunkan produktivitas sumber daya manusia, bahkan kualitas generasi bangsa. Karena itu menjaga pola hidup sehat harus dilakukan oleh seluruh keluarga Indonesia.

Kosumsi makanan bergizi seimbang, istirahat yang cukup, dan olahraga teratur, mesti menjadi pola hidup sehingga derajat kesehatan masyarakat terus meningkat.

Dalam rangka membangun kesadaran masyarakat tentang hidup sehat, bersama Kementerian Resehatan RI, kami secara aktif terlibat dalam Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS) dengan melakukan upaya edukasi dan promosi hidup sehat ke berbagai pelosok daerah di Sumatera Barat.

"Kami berharap agar masyarakat Sumbar senantiasa menjaga pola hidup sehat dan mau memeriksakan kesehatannya secara berkala ke fasilitas kesehatan yang tersedia, seperti rumah sakit, puskesmas, dan puskesmas pembantu," sebutnya.

Secara khusus, dalam masa pandemi COVID-19 secara intens pada setiap kesempatan, ia mengajak masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan secara ketat sebagai upaya pencegahan tertular atau menularkan virus COVID-19.

Selama tahun 2021 ini, kata Darul Siska telah dilakukan edukasi kepada sekitar 1.700 tokoh masyarakat tentang penerapan pola hidup sehat termasuk menjaga kesehatan di tengah pandemi COVID-19.

"Kami berharap para tokoh masyarakat yang telah diberi pemahaman mampu menjadi pelopor hidup sehat sekaligus mampu mengajak keluarga, tetangga, dan masyarakat sekitarnya tentang pentingnya hidup sehat," harapnya.

Darul Siska menyatakan, upaya yang dilakukan dengan mondorong mitra kerja Komisi IX DPR RI, adalah bentuk komitmen terhadap kepercayaan masyarakat Sumbar yang telah memberi mandat untuk sebagai wakil di parlemen.

Pengabdian sebagai Anggota DPR RI periode 2019-2024 dari Fraksi Partai Golkar baru saja melewati tahun kedua, sejak dilantik pada 1 Oktober 2019.

Masa bakti di DPR RI hasil pileg 2019 merupakan periode keempat Darul Siska berkhidmat dan berjuang untuk memaksimalkan pengabdian yang bermanfaat bagi pembangunan dan kemajuan Sumatera Barat.

"Kami memberikan apresiasi dan penghargaan setinggi-tingginya kepada masyarakat yang memilih dan mempercayai kami. Amanah ini kami tunaikan dengan penuh rasa tanggung jawab dan menjadi motivasi setiap langkah serta upaya-upaya yang dilakukan dalam menunaikan tugas-tugas kedewanan," kata pria asal Talawi itu.***

Baca juga: Berikan beasiswa bagi masyarakat kurang mampu, bentuk kepedulian Darul Siska terhadap pendidikan