Petani nilam Pasaman Barat makin bergairah, harga tembus Rp750 ribu perkilogram

id Minyak nilam,Minyak nilam pasaman barat,pasaman barat terkini,sumbar

Petani nilam Pasaman Barat makin bergairah, harga tembus Rp750 ribu perkilogram

Ketua Masyarakat Peduli Nilam (Maspeni) Pasaman Barat Indones saat melakukan penyulingan minyak nilam di Simpang Empat, Rabu. (ANTARA/Altas Maulana)

Simpang Empat, (ANTARA) - Harga minyak nilam di Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat mengalami kenaikan dari Rp500 ribu menjadi Rp750 ribu perkilogram.

"Kenaikan harga minyak nilam ini tentu kabar baik bagi petani. Mudah-mudahan harga terus mengalami kenaikan," kata Ketua Masyarakat Peduli Nilam (Maspeni) Pasaman Barat, Indones di Simpang Empat, Rabu.

Ia mengatakan kenaikan harga nilam ini mulai terjadi tiga bulan terakhir baik ditingkat agen maupun ditingkat pasar.

Untuk harga di tingkat agen mencapai Rp750 ribu perkilogram dan di tingkat petani atau pasar Rp730 ribu.

Sebelumnya harga di tingkat agen Rp680 ribu dan di tingkat petani atau pasar Rp500 ribu perkilogram.

"Selain harga naik, produksi nilam juga naik yang sebelumnya 8 ton per bulan saat ini produksi mencapai 18 ton per bulan," katanya.

Ia menyebutkan jumlah lahan nilan di Pasaman Barat saat ini 400 haktare dan 300 haktare sudah berproduksi.

Sentra nilam di Pasaman Barat berada di Kecamatan Talamau, Pasaman, Kinali, Gunung Tuleh dan Kecamatan Ranah Batahan.

"Dengan naiknya harga nilam saat ini mudah-mudahan minat masyarakat bertanam nilam semakin tinggi dan meningkatkan perekonomian petani," harapnya.

Untuk saat ini, katanya, petani sangat membutuhkan bantuan alat penyulingan, alat pencacah nilam dan pupuk.

"Selama ini petani masih menggunakan penyulingan secara konvensional memakai drum oli," katanya. (*)