Padang Aro (ANTARA) - Asisten I Sekdakab Solok Selatan, Fidel Efendi mengharapkan Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) daerah itu ikut menyampaikan kepada masyarakat agar mengikuti protokol kesehatan guna memutuskan mata rantai COVID-19.
Harapan itu disampaikannya saat memperingati hari gerak PKK di aula Sarantau Sasurambi Setdakab Solok Selatan di Padang Aro, Selasa.
Menurut dia, harapan itu untuk menyikasi kondisi daerah itu dimana setelah dua bulan Solok Selatan berada di zona hijau COVID-19 sekarang kembali masuk zona kuning karena ada lima warga yang positif.
Menyikapi hal ini maka pada peringatan hari gerak PKK itu TP-PKK Solok Selatan memberikan alat perlindungan diri (APD) kepada kader posyandu supaya aman saat menjalankan tugasnya di lapangan.
APD diserahkan ketua TP-PKK Solok Selatan, Ayu Abdul Rahman. Adapun APD yang diberikan berupa hand sanitizer 650 botol, masker 100 box, sarung tangan 150 lembar, gown 250 lembar.
Selain itu juga diberikan disinfektan masing-masing satu jeriken per kecamatan lengkap dengan alat semprotnya serta thermoghun satu pernagari dan satu perkecamatan.
"Selama masa pandemi COVID-19 kita harus mengikuti protokol kesehatan dengan menjaga jarak, menggunakan masker mandi sepulang beraktivitas serta selalu mencuci tangan," kata Ayu.
Selain itu masyarakat juga harus makan sayur dan buah serta membetulkan wuduk.
Dia menambahkan, kegiatan HKG-PKK jangan hanya seremonial semata tetapi harus bisa dirasakan langsung masyarakat.
Dia menyebutkan, PKK harus kembali ke tujuan awalnya yaitu sebagai gerakan yang memberdayakan masyarakat luas sehingga bisa membantu pemerintah dalam pembangunan.
"Kedepan saya berharap kegiatan gerak PKK berupa kegiatan bakti sosial, pelayanan kesehatan gratis sehingga langsung dirasakan masyarakat manfaatnya," ujarnya.