Arosuka, (Antaranews Sumbar) - Bupati Solok, Sumatera Barat, Gusmal mengharapkan generasi muda dapat memenuhi masjid setiap program magrib mengaji dan subuh berjamaah di daerah tersebut.
Gusmal di Arosuka, Sabtu mengatakan subuh berjamaah dan magrib Al-Qur'an sudah menjadi program utama yang harus dilaksanakan oleh seluruh pemangku kepentingan di Solok karena kegiatan tersebut juga kewajiban selaku umat Islam.
"Saya masih jarang melihat anak-anak kita datang ke masjid pada subuh dan magrib," ujarnya saat evaluasi kegiatan subuh berjamaah dan magrib mengaji di IX Koto Sungai Lasi.
Ia menganjurkan kepada untuk camat dan wali nagari untuk membuat surat edaran bahwa setiap anak sekolah pada subuh wajib ke mushala dan mesjid di sekitar tempat tinggal mereka masing-masing.
Dengan semakin banyaknya siswa dan generasi muda nanti yang rutin ke masjid diharapkan akhlak dan pondasi agama mereka cukup kuat untuk menjalani kehidupan.
Ke depannya anak sekolah dan PNS wajib sholat berjamaah ke mesjid terdekat dari tempat tinggalnya sehingga memakmurkan masjid di daerah tersebut.
"Saya ingin di tahun ke-3 kepemimpinan, gerakan Shubuh berjamaah dan magrib Al-Qur'an ini benar-benar semarak," ujarnya.
Camat dan Wali Nagari diharapkan segera membentuk peraturan nagari (perna) tentang subuh berjamaah dan magrib Al-Qur'an sehingga anjuran yang awalnya paksaan menjadi kebiasaan nantinya.
Selain itu, Bupati juga akan menyerahkan bantuan untuk korban bencana alam kemarin berupa 6 ton beras yang dibagi 2,3 ton untuk Kecamatan IX Sungai Lasi dan 3 ton untuk X Koto Diatas dari pemerintah daerah dan Bank Nagari. (*)
Berita Terkait
RKPD 2025 Kota Solok sasar peningkatan ekonomi dan daya saing
Jumat, 3 Mei 2024 4:56 Wib
Solok Selatan berikan penghargaan bagi tenaga pendidik
Kamis, 2 Mei 2024 15:15 Wib
Nagari Jawi-Jawi Solok ikut penilaian kampung KB tingkat nasional
Rabu, 1 Mei 2024 17:37 Wib
Bawaslu Kota Solok ingatkan ASN jaga netralitas masuki Pilkada 2024
Rabu, 1 Mei 2024 17:35 Wib
Bantuan pangan upaya pemerintah Solok Selatan kendalikan inflasi
Selasa, 30 April 2024 14:26 Wib
Titik blankspot Solok Selatan berkurang 50 persen
Selasa, 30 April 2024 14:25 Wib
Bidang ketahanan pangan alokasikan Rp160 juta tangani stunting
Selasa, 30 April 2024 13:00 Wib
Khairunas minta OPD ciptakan inovasi pelayanan
Selasa, 30 April 2024 10:43 Wib