Mahasiswa Unand Belajar Jurnalistik di Antara Sumbar

id m

Mahasiswa Unand Belajar Jurnalistik di Antara Sumbar

Puluhan mahasiswa Jurusan Ilmu Politik Fakultas Ilmu Sosial Ilmu Politik (FISIP) Universitas Andalas (Unand) Padang, berkunjung ke Lembaga Kantor Berita Nasional (LKBN) Antara Biro Sumbar, Selasa (11/4). Kunjungan ini dalam rangka study lapangan guna memahami jurnalistik kantor berita. (foto Antara Sumbar/Iggoy el Fitra)

Padang, (Antara Sumbar ) - Sebanyak 59 mahasiswa Jurusan Ilmu Politik Fakultas Ilmu Sosial Ilmu Politik (FISIP) Universitas Andalas (Unand) Sumatera Barat berkunjung ke Lembaga Kantor Berita Nasional (LKBN) Antara Biro Sumbar untuk belajar jurnalistik pada Selasa.

Dosen Mata Kuliah Jurnalistik FISIP Unand, Revi Marta mengatakan kunjungan lapangan tersebut merupakan tambahan pembelajaran mahasiswa agar lebih paham dengan melihat langsung ke LKBN Antara Sumbar.

"Ketika belajar di kampus hanya bercerita mengenai teori dan konsep namun dengan adanya kunjungan ke lapangan ini dapat menambah wawasan mahasiswa," katanya.

Ia mengatakan setiap semester memang ada agenda rutin untuk mahasiswa melakukan kunjungan lapangan dan rekomendasi tempat yang paling diprioritaskan yakni LKBN Antara Biro Sumbar.

LKBN Antara Biro Sumbar, ujarnya selama ini dinilai telah memberikan informasi yang berimbang dan tidak memihak serta jaringan yang luas.

Revi berharap dengan adanya kunjungan lapangan oleh mahasiswa ini dapat berjalan secara berkelanjutan sehingga ilmu praktek juga didapat oleh mahasiswa.

Sementara Kepala Biro LKBN Antara Sumbar Azhari mengatakan kesempatan ini merupakan momen yang baik untuk mahasiswa belajar langsung bagaimana lahirnya sebuah berita.

"Apalagi sekarang sudah banyak jurusan yang memiliki mata kuliah jurnalistik," ujarnya.

Redaktur Senior portal berita Antara Sumbar, Mukhlisun mengatakan dengan adanya kegiatan kuliah lapangan ini mahasiswa dapat melihat langsung bagiamana proses pembuatan berita sehingga nantinya juga termotivasi untuk lebih giat membaca berita dan memiliki pola pikir yang terbuka.

"Salah satu fungsi dari keberadaan media yakni dapat berdaya guna bagi masyarakat," kata dia. (*)