Lubukbasung (ANTARA) - Masyarakat Sungai Tampang, Nagari atau Desa Tanjung Sani, Kecamatan Tanjung Raya, Kabupaten Agam, Sumatera Barat menggelar festival rakik atau rakit hias di Danau Maninjau untuk menarik wisatawan ke daerah itu.
Wali Nagari atau Kepala Desa Tanjung Sani, Mukhsin di Lubuk Basung, Jumat mengatakan festival rakik hias diikuti sebanyak enam unit.
"Rakit dihias dengan beragam kreativitas para pemuda dan diberi lampu," katanya.
Ia mengatakan setiap rakit dinilai berdasarkan estetika, inovasi, dan kekompakan tim dalam penyajiannya.
Panitia telah menyiapkan hadiah menarik bagi para peserta. Juara pertama akan mendapatkan hadiah uang tunai sebesar Rp5,5 juta dan trofi, juara kedua Rp4 juta, dan juara ketiga Rp3 juta.
"Peserta yang belum berhasil meraih juara tetap akan mendapatkan apresiasi berupa uang tunai sebesar Rp1 juta sebagai bentuk penghargaan atas partisipasi mereka," katanya.
Ia menambahkan festival ini menjadi tradisi yang ditunggu-tunggu oleh masyarakat setempat.
Festival ini tidak hanya menjadi ajang kreativitas, tetapi juga memperkuat rasa kebersamaan di antara pemuda setempat.
"Saya berharap festival ini dapat semakin dikenal luas dan menjadi daya tarik wisata bagi Kabupaten Agam," katanya.
Asisten II Bidang Pembangunan dan Ekonomi Sekretariat Daerah Agam, Welfizar, menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada masyarakat, khususnya para pemuda Sungai Tampang yang telah berinisiatif menggelar acara ini.
Ia berharap festival rakik hias bisa semakin berkembang dan masuk ke dalam agenda resmi wisata Kabupaten Agam.
“Kegiatan seperti ini memiliki potensi besar dalam meningkatkan kunjungan wisatawan ke Agam. Dengan semakin banyaknya wisatawan yang datang, tentu akan berdampak positif pada perekonomian masyarakat,” katanya.
Festival rakik hias di Sungai Tampang tidak hanya menjadi ajang kompetisi tetapi juga wadah untuk melestarikan budaya dan mempromosikan keindahan alam Agam.
“Diharapkan, kegiatan ini dapat terus berkembang dan menjadi ikon wisata tahunan yang semakin diminati oleh wisatawan lokal maupun manca negara,” katanya.