Palembang (ANTARA) - Balai Karantina Hewan, Ikan dan Tumbuhan (BKHIT) Sumatera Selatan memfasilitasi ekspor serat nanas asal Kota Prabumulih ke Spanyol.
"Untuk memfasilitasi ekspor komoditas itu, tim kami telah melakukan pemeriksaan dan standarisasi serat nanas asal salah satu kota di provinsi 17 kabupaten dan kota itu sesuai dengan negara tujuan ekspor," kata Kepala BKHIT Sumsel Kostan Manalu, di Palembang, Sabtu
Menurut dia, peran penting BKHIT Sumsel (Badan Karantina Indonesia) dalam memastikan produk perkebunan yang akan diekspor memenuhi standar keamanan dari mikroorganisme pengganggu tumbuhan dan persyaratan teknis dari negara tujuan.
Rangkaian tindakan karantina dilakukan secara ketat, mulai dari pemeriksaan fisik, pengujian laboratorium, hingga penerbitan sertifikat fitosanitari.