Solok (ANTARA) - Jajaran Aparatur Sipil Negara (ASN) dan Non ASN Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Disperkim) Kota Solok, Sumatera Barat, melakukan pemeriksaan kesehatan (medical check up) secara rutin, minimal satu kali dalam setahun untuk mendeteksi dini masalah kesehatan.
Sekretaris Disperkim Kota Solok Iwan Setiwan di Solok, Sabtu, mengatakan pemeriksaan kesehatan sangat penting dilakukan untuk mendeteksi penyakit sejak dini.
Di samping itu, ia juga berterima kasih kepada pihak Puskesmas Nan Balimo yang telah memberikan tambahan pengetahuan mengenai kesehatan kepada jajaran Dinas Perkim Kota Solok.
"Kami juga berterima kasih karena memberikan layanan pemeriksaan kesehatan gratis juga sosialisasi mengenai layanan Sinergi Pos Pelayanan Terpadu dan Berhenti Merokok (Sipandu Bero)," kata dia.
Ia juga mengajak seluruh jajaran Disperkim Kota Solok menjaga kesehatan agar tetap lancar dalam melaksanakan tugas sebagai aparatur sipil negara, maka manfaatkan layanan gratis tersebut untuk memeriksakan kesehatan.
“Waktu layanan ini hanya dilaksanakan satu hari saja bagi segenap pegawai Disperkim, maka hargailah waktu, deteksi dini masalah kesehatan adalah cara menyayangi diri sehingga dapat dilakukan antisipasi dengan melakukan pencegahan dan pengobatan,” katanya.
Di samping itu, salah seorang petugas pemeriksa kesehatan dari Puskesmas Nan Balimo Kota Solok, Drg Melga Halim menyarankan agar tidak menunggu sakit baru memeriksakan kesehatan.
Dia mengucapkan hal tersebut pada saat pemeriksaan rutin penyakit tidak menular (PTM) yang dilaksanakan untuk seluruh pegawai Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Kota Solok.
Menurut Melga, seiring dengan bertambahnya usia, proses perbaikan (regenerasi) sel-sel tubuh melambat, meningkatkan risiko terserang penyakit.
"Dengan menjalani pemeriksaan kesehatan secara rutin, seseorang dapat mencegah penyakit dan merawat kesehatannya," kata dia.
Dia juga berpendapat bahwa kurangnya pengetahuan dan pemahaman tentang bahaya penyakit serta pentingnya pencegahan membuat masyarakat enggan melakukan medical check up.
Selain melaksanakan cek gula darah dan asam urat, kolesterol juga dilakukan pengukuran tinggi badan, lingkar perut, tekanan darah dan indeks masa tubuh.
Melga juga mengingatkan agar pegawai laki-laki untuk memperhatikan lingkar pinggang sebagai barometer menghindari penyakit gula darah, kolesterol, darah tinggi, dan sebagainya.
Ia mengimbau untuk sering berolahraga dan memperbaiki pola makan, istirahat yang cukup, menjaga pola pikir, dan mengurangi konsumsi gula berlebihan.*