Kebidanan Unand gelar lomba poster, esai ilmiah dan video edukasi

id unand

Kebidanan Unand gelar lomba poster, esai ilmiah dan video edukasi

Tangkapan layar lomba poster, esai ilmiah dan video edukasi dalam rangka   Midwifery Students National Competition and Seminar (MITOSIS). (Antara/HO-Pribadi).

Padang (ANTARA) - Mahasiswa Departemen Kebidanan Fakultas Kedokteran Universitas Andalas (Unand) Sumatra Barat menggelar lomba poster, esai ilmiah dan video edukasi dalam rangka Midwifery Students National Competition and Seminar (MITOSIS).

"Kegiatan ini dilaksanakan Hima Kebidanan Unand setiap tahunnya. Peserta kegiatan berasal dari Universitas Andalas, Universitas Brawijaya, Stikes Mercubhakti Jaya Padang, Universitas Malahayati, Universitas Katholik Widya Mandala Surabaya, Poltekes Kemenkes Tanjung Karang serta institusi lainnya," kata Ketua Departemen Kebidanan Fakultas Kedokteran Unand Yulizawati melalui keterangan tertulisnya yang diterima di Padang, Minggu.

Dari kegiatan tersebut panitia menetapkan finalis. Untuk lomba poster publik yakni Tesya Ananda (Universitas Andalas), Faria Regi Riswana (Universitas Brawijaya), Maulida Budiarti (Universitas Brawijaya), Annisatul Jannah (STIKES Marcubakti Jaya Padang),

Gabriella Ivana Sagita Putri (Universitas Malahayati), dan Nadia Mutiara Dewi (Universitas Malahayati).

Berikutnya, finalis lomba video edukasi yakni Siti Fuja Dwi Yani (Universitas Andalas), Fera Ulfah Pernada (Universitas Malahayati), Dian Adilla Sari (Universitas Malahayati), Najwa Imamatul Izza (Universitas Airlangga) dan Assyifa Putri Andari (Universitas Malahayati).

Selanjutnya finalis lomba esia ilmiah yaitu Ainul Fitriyah (Universitas Brawijaya), Made Cahyani Trisna (Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya), Zikra Ramadini (Universitas Andalas), Lavina Bisni Putri (Poltekkes Kemenkes Tanjung Karang) dan

Gading Nur Hafiza Rachma (Universitas Airlangga).

Lewat kegiatan Midwifery Students National Competition and Seminar tersebut diharapkan mahasiswa dapat meningkatkan kreativitas, dan inovasi khususnya mahasiswa kebidanan.

Baik dalam hal pendidikan maupun keprofesian. Tujuannya agar ke depannya para mahasiswa bisa menjadi bidan yang mampu dalam menurunkan angka kematian ibu dan angka kematian bayi di Indonesia.