Ribuan umat islam Bukittinggi ikuti Shalat Idul Adha di Lapangan Kantin Wirabraja

​​​​​​​Bukittinggi (ANTARA) - Ribuan umat muslim Bukittinggi dan sekitarnya mengikuti pelaksanaan Shalat Idul Adha 1444 Hijriyah atau 2023 Masehi di Kota Bukittinggi yang digelar Pemkot di Lapangan Wirabraja, Kamis.

Kegiatan ibadah berjamaah yang dikoordinasikan oleh Panitia Hari Besar Islam (PHBI) Kota Bukittinggi itu diikuti Wali Kota, Wakil Wali Kota, Forkopimda dan Kakan Kemenag daerah setempat.

Ketua PHBI Bukittinggi, Zulfikar dalam laporannya menjelaskan, ada dua kegiatan yang digelar dalam rangka Hari Raya Idul Adha 1444 H.

"Pertama, malam takbiran dan Tausiyah yang dilaksanakan di Balairung rumah dinas wako, kedua, pelaksanaan shalat Idul Adha di Lapangan Wirabraja, Alhamdulillah ramai dan sukses digelar, cuaca juga cerah," kata dia.

Wali Kota Bukittinggi, Erman Safar menyampaikan, Kota Bukittinggi sudah lebih awal memenuhi standar pokok pelayanan pada masyarakat khususnya di bidang pembangunan.

“Kota Bukittinggi sekarang sudah saatnya bicara tentang peningkatan ekonomi masyarakat, bagaimana peningkatan pelayanan kesehatan di masyarakat, peningkatan layanan pendidikan semuanya berlandaskan Adat Bersendi Syara atau Agama, Syara Basandi Kitabullah (ABS-SBK)," kata Wako.

Ia menegaskan pemerintah daerah harus menuntaskan masalah kemiskinan, sosial dan kemaksiatan.

"Jangan takut mensyiarkan apa yang diperintahkan agama,” kata Erman.

Wako menambahkan, ketika pemerintah konsentrasi dalam menegakkan Bukittinggi berlandaskan ABS SBK, proses sosialisasi tidak bisa dihindari.

“Tujuannya pegawasan sebagai langkah antisipasi sehingga warga harus lebih waspada, terhadap perliku menyimpang, mari bersama membersihkan Kota Bukittinggi ini, selamat Hari Raya Idul Adha 1444 hijriah, mohon maaf lahir dan batin,” kata Wako menegaskan.

Ketua MUI Kota Bukittinggi, Aidil Alfin dalam khutbahnya menyampaikan tentang bagaimana menjaga hubungan kepada Allah dan hubungan yang harmonis sesama manusia.

“Hablumminallah wa Hablum minannas, ketika umat sudah merasa banyak ibadah pada Allah, tapi tidak bisa menjaga hubungan baik dengan manusia , juga tidak sempurna ibadahnya itu, ibadah kurban menyisihkan harta dan berbagi dengan sesama," katanya.

Alfin ikut mengajak umat untuk bersama sama dengan pemerintah dalam memberantas segala bentuk kemaksiatan.

"Setiap persoalan, akan bisa diselesaikan dengan baik jika diselesaikan secara bersama-sama," pungkasnya.