Gubernur tinjau TBBM Bungus pastikan ketersedian BBM di Sumbar

id Sumbar,Pertamina

Gubernur tinjau TBBM Bungus pastikan ketersedian BBM di Sumbar

Gubernur Sumbar Mahyeldi memasang stiker Satgas Ramadan Idul Fitri (Rafi) di mobil tangki Pertamina di TBBM Bungus,Senin (ANTARA/ Mario SN)

Padang (ANTARA) - Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi Ansharullah meninjau Integrated Terminal Bahan Bakat Minyak (TBBM) Teluk Kabung Bungus Kota Padang,Sumbar dalam memastikan ketersediaan BBM di Sumbar saat Ramadan dan Idul Fitri 1444 Hijriah.

“Kita prediksi lonjakan kebutuhan bahan bakar akan meningkat terutama saat libur Idul Fitri sehingga ketersediaan BBM ini menjadi vital,” kata dia saat di TBBM Bungus, Senin.

Ia mengucapkan terima kasih kepada Pertamina yang sudah jauh-jauh hari mengantisipasi lonjakan penggunaan bahan bakar minyak saat Ramadan dan Idul Fitri.

Menurut dia dari pengalaman yang ada Idul Fitri merupakan momentum perantau pulang kampung dan jumlah pemudik ini diperkirakan lebih banyak dari 2019.

“Ini mereka sudah empat tahun tertahan tidak pulang kampung dan di media sosial ada gerakan dari seluruh daerah untuk pulang basamo,” kata dia.

Maka dari itu, katanya antisipasi ketersediaan BBM yang dilakukan mulai dari kapal tangker yang stand by di dekat TBBM Bungus, SPBU Siaga, SPBU Kantong yang menyediakan mobil tangki di SPBU.

“Ada juga BBM motorist yang melayani di titik kemacetan dan sejumlah fasilitas lain yang disiapkan memudahkan masyarakat dalam mendapatkan BBM,” kata dia.

Executive General Manager PT Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut Freddy Anwar mengucapkan terima kasih kepada Gubernur Sumbar yang memberikan semangat dalam menjalankan tugas.

Beberapa langkah antisipasi telah dilakukan agar masyarakat dapat menjalankan ibadah dengan baik dan lancar.

Ia mengatakan Satgas Ramadan dan Idul Fitri (Rafi) tahun ini dibentuk lebih cepat daripada tahun sebelumnya yang dibut 10 hari jelang Idul Fitri.

Menurut dia Idul Fitri 2023 berbeda karena tahun ini status PPKM sudah dilepaskan, kemudian kasus COVID-19 juga sudah tidak ada.

“Pertumbuhan ekonomi masyarakat juga tumbuh sehingga membuat lonjakan pemudik yang datang ke Sumbar. Kami dari Pertamina siap memberikan yang terbaik untuk memenuhi kebutuhan,” kata dia.