Wako : Galeri UMKM dan TIC gairahkan pariwisata Padang Panjang

id Padang Panjang,Sumbar,Padang

Wako : Galeri UMKM dan TIC gairahkan pariwisata Padang Panjang

Wako Fadly Amran resmikan Touris Information Center (TIC) dan Galeri UMKM serta pasar seni, salah satu langkah untuk meramaikan pasar pusat Padang Panjang. (ANTARA/HO Padang Panjang)

Padang (ANTARA) - Wali Kota Padang Panjang, Sumatera Barat Fadly Amran mengatakan keberadaan Tourist Informatio Center (TIC) dan Galeri UMKM serta Pasar Seni di kawasan Pasar Pusat akan menggairahkan pariwisata di Kota Serambi Mekah itu.

"Setelah terpuruk karena pandemi Covid-19, sekarang kita mulai berbenah. Salah satunya dengan membenahi kembali Pasar Pusat kita. Saat ini kita sudah meresmikan Galeri UMKM," kata dia saat meresmikan Tourist Information Center (TIC) dan Galeri UMKM serta pasar seni di kawasan pasar pusat dan Taman Mini Secata B di Padang Panjang, Sabtu.

Ia mengajak bagi masyarakat yang mempunyai produk produk UMKM bisa dititipkan melalui Dinas Perdagangan, Koperasi dan UKM. Menurut dia dengan fasilitas-fasilitas yang ada pihaknya mendorong dan mengajak masyarakat untuk berbelanja di Pasar Pusat.

Menurut dia Galeri UMKM menyajikan sebanyak 27 produk usaha mikro kecil menengah (UMKM) terdiri dari 15 produk kerajinan dan 12 produk makanan dan minuman yang kesemuanya diproduksi berbagai UMKM kota itu.

Ada pun produk kerajinan di galeri ini di antaranya, Batik Rang Minang, Sabrina Macrame, Ema Art, Neta Art, Lawazim, Songket Guci, Elly Songket, Minang Kayo, Ratu Scarf, Nikita Sprei, Zhio, Butu Paku, Mootee, ZA Scarf dan Chila Hijab.

Sementara untuk produk makanan dan minuman terdiri dari Mahya Krang Keju, Wan Alan Food, Kacang Tujin Kamek, Serundeng Kentang Suci, Stick Keju Rini, Rendang Telur Dapoer Witri, Loumer Cake, Jagung Goreng Eni, Jagung Goreng Upik, Sari BMJ, Kopi Saiyo dan Jahe Dwi Putri.

Galeri UMKM beroperasi setiap hari. Buka pada pukul 09.00 WIB hingga 20.00 WIB. Melayani pembelian produk dan memberikan informasi sekitar UMKM yang ada di Kota Padang Panjang.

Khusus Pasar Seni, ini merupakan kolaborasi Pemko dengan Sekolah Calon Tamtama (Secata) B Rindam Bukit Barisan dan Institut Seni Indonesia (ISI) Padangpanjang.

Ia mengajak seluruh masyarakat Padang Panjang, maupun Sumatera Barat untuk datang ke kota itu dan nikmati suasana seni di Kota Serambi Mekkah ini.

"Kami mengucapkan terima kasih kepada Dan Secata B yang telah memberikan akses serta ide terbangunnya Pasar Seni di kawasan Taman Mini, pasar seni ini dengan dukungan seluruh pihak, terkhusus Komandan Secata B Rindam I Bukit Barisan, akhirnya bisa terealisasi," ujarnya.

Ia berharap Pasar Seni ini bisa menjadi tempat pertemuan, tempat para seniman bukan hanya dari Padang Panjang tapi se-Sumatera Barat bisa hadir."Dengan adanya fasilitas ini kami ini dengan adanya pasar seni, bisa juga menjadi tempat untuk bertukar pikiran serta menunjukkan karya-karya seninya di sini," kata dia berharap.