Alami masalah jantung, Gabon izinkan Aubameyang pulang ke Arsenal

id Pierre Emerick Aubameyang,Gabon,Piala Afrika,Afcon

Alami masalah jantung, Gabon izinkan Aubameyang pulang ke Arsenal

Arsip - Kapten Arsenal Pierre-Emerick Aubameyang merayakan gol pertama timnya ke gawang Aston Villa yang dicetak Thomas Partey dalam laga lanjutan Liga Inggris di Stadion Emirates, London, Inggris, Jumat (22/10/2021) waktu setempat. (ANTARA/REUTERS/ACTION IMAGES/Paul Childs)

Jakarta, (ANTARA) - Federasi Sepak Bola Gabon telah mengonfirmasi bahwa mereka telah mengizinkan Pierre Emerick-Aubameyang kembali ke Arsenal dan dipastikan tidak membela negaranya pada lanjutan Piala Afrika (Afcon) 2021.

Aubameyang dipersilahkan kembali ke Arsenal karena masalah jantung setelah terpapar COVID-19.

Kapten timnas Gabon itu belum sekalipun tampil untuk negaranya di Piala Afrika 2021 setelah dinyatakan positif COVID-19 pada 6 Januari. Aubameyang sempat dikabarkan akan bermain melawan Ghana awal pekan ini, tetapi come backnya batal dilakukan karena alasan medis.

Menurut laporan Reuters pada Selasa, pelatih Gabon Patrice Neveu kini telah mengonfirmasi bahwa pemain berusia 32 tahun itu telah diizinkan terbang ke Inggris agar masalah kesehatannya dapat dinilai lebih lanjut.

“Sejak kemarin, keputusan telah diambil untuk mengirim mereka pulang ke klub mereka,” kata Neveu merujuk pada Aubameyang dan rekan setimnya Mario Lemina.

“Kami tidak bisa menilainya di sini (di Kamerun), kami tidak bisa menilai patologi COVID di sini."

“Sangat penting bahwa Mario kembali ke Nice dan Pierre kembali ke Arsenal,” tambahnya. "Ini adalah keputusan yang kami ambil di antara kami sendiri."

Federasi Sepak Bola Gabon kemudian mengonfirmasi dalam sebuah pernyataan bahwa keduanya dibebaskan dari tugas internasional.

"Federasi Sepak Bola Gabon telah memutuskan untuk memulangkan kembali Pierre-Emerick Aubameyang dan Mario Lemina posisi klub mereka masing-masing agar mendapatkan pemeriksaan lebih mendalam," tulis federasi tersebut.

Gabon sendiri telah mengumpulkan empat poin dari dua pertandingan pembukaan mereka dan berusaha lolos ke babak selanjutnya Piala Afrika untuk pertama kali sejak 2012.