Basket Payakumbuh akan kirim tim putra/putri ke Kejuaraan Perbasi CUP II Sumbar

id berita payakumbuh,berita sumbar,basket

Basket Payakumbuh akan kirim tim putra/putri ke Kejuaraan  Perbasi CUP II Sumbar

Tim Perbasi Kota Payakumbuh saat mempersiapkan atletnya untuk mengikuti Perbasi CUP II yang digelar Pengprov Perbasi Sumbar di GOR HTT Kota Padang, 27 November sampai 4 Desember 2021. (Antarasumbar/Akmal Saputra)

Kita akan mengirimkan tim putra dan putri pada Perbasi Cup II kali ini, 12 pemain untuk masing-masing tim,
Payakumbuh (ANTARA) - Pengurus Cabang (Pengcab) Persatuan Basket Seluruh Indonesia (Perbasi) Kota Payakumbuh, Sumatera Barat akan mengirim tim putra dan putri pada gelaran Perbasi CUP II yang digelar oleh Pengprov Perbasi Sumbar di GOR HTT Kota Padang, 27 November sampai 4 Desember 2021.

"Kita akan mengirimkan tim putra dan putri pada Perbasi Cup II kali ini, 12 pemain untuk masing-masing tim. Jadi totalnya ada 24 pemain," kata Ketua Pengcab Perbasi Kota Payakumbuh, Ledo Putra didampingi Sekretaris Edwardi di Payakumbuh, Rabu.

Ia mengatakan selama satu pekan terakhir Pengcab Perbasi Kota Payakumbuh fokus melakukan seleksi untuk tampil pada turnamen yang akan diikuti oleh delapan Pengcab Perbasi se-Sumbar tersebut.

"Seleksi yang kita lakukan untuk melihat pemain kita yang paling siap untuk mengikuti turnamen ini," ungkapnya.

Menurutnya Perbasi Cup II akan jadi ajang pembinaan sekaligus wadah bagi para atlet untuk menguji kemampuan, setelah terlewatnya perhelatan Porprov 2020 karena pandemi COVID-19.

"Kita apresiasi kegiatan Perbasi Cup II yang digelar oleh Pengprov Perbasi Sumbar, mudah-mudahan ini bisa dimanfaatkan oleh para atlet untuk menguji kemampuan mereka," katanya.

Ia berharap agar para atlet yang sudah terpilih melalui proses seleksi tersebut dapat memberikan prestasi terbaik untuk Kota Payakumbuh.

"Selain itu, ini juga dapat menjadi tolak ukur bagi kami di Perbasi Cup II jika nantinya Porprov digelar pada 2022," ujarnya.

Sisa waktu beberapa hari ke depan akan dimanfaatkan tim pelatih untuk mematangkan persiapan, sehingga mampu bersaing dengan pemain dari daerah lain.

"Kita percaya, dua pelatih yang memegang tim putra dan putri akan mampu memaksimalkan waktu yang masih ada untuk mematangkan persiapan," ujarnya.