Untuk mengurangi kematian ibu dan anak saat melahirkan, RSUD Lubukbasung dapat DAK sebesar ini

id berita agam,berita sumbar, rsud

Untuk mengurangi kematian ibu dan anak saat melahirkan, RSUD Lubukbasung dapat DAK sebesar ini

Dirut RSUD Lubukbasung, Syahrizal Antoni. (antarasumbar/Istimewa)

Dengan adanya alat kesehatan itu maka bangunan tersebut bakal dimanfaatkan secepat mungkin,
Lubukbasung (ANTARA) - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Lubukbasung, Kabupaten Agam, Sumatera Barat mendapatkan dana alokasi khusus (DAK) dari pemerintah pusat Rp19 miliar untuk pengadaan alat kesehatan dalam menunjang peningkatan pelayanan di rumah sakit itu pada 2021.

Direktur RSUD Lubukbasung, Syahrizal Antoni di Lubukbasung, Rabu, mengatakan dana itu digunakan untuk pengadaan alat kesehatan radiologi, perinatologi dan kebutuhan lainnya untuk kebutuhan gedung yang dibangun pada 2020.

"Dengan adanya alat kesehatan itu maka bangunan tersebut bakal dimanfaatkan secepat mungkin," katanya.

Ia menambahkan, dana tersebut juga digunakan untuk pengadaan alat kesehatan untuk ruangan persalinan.

Ini dalam rangka untuk mengurangi kematian ibu dan anak saat melahirkan.

"Ini kebijakan dari pemerintah pusat untuk mengurangi kematian ibu dan anak. Untuk mendukung itu, dibantu DAK alat kesehatan," katanya.

Ia menambahkan, RSUD Lubukbasung membutuhkan dana Rp36 miliar untuk pengadaan alat kesehatan dalam meningkatkan pelayanan bagi warga yang berobat ke RSUD Lubukbasung.

Kebutuhan dana Rp36 miliar itu diusulkan ke pemerintah pada 2020 dan direlokasi Rp19 miliar.

"Mudah-mudahan DAK itu turun pada 2021, sehingga pengadaan kita lakukan," katanya.

RSUD Lubukbasung pada 2020 mendapatkan DAK Rp19 miliar untuk membangun ruangan rawat inap bedah, laboratorium, radiologi dan lainnya.

Pada tahun depan DAK untuk fisik tidak ada. ***3***