London, (Antara) - Gambar Candi Borobudur, Candi Prambanan dan Candi Ratu Boko serta gambar Rama dan Shinta yang tengah menari menghiasi angkutan umum khas negeri Belanda berupa trem yang berkeliling di kota Rotterdam.
Begitupula jika membuka handphone di Rotterdam, maka seketika akan muncul iklan ajakan berwisata mengunjungi ketiga candi tersebut, demikian Minister Counsellor Pensosbud KBRI Den Haag, Belanda Azis Nurwahyudi kepada Antara London, Selasa.
Trem dengan gambar candi dan penari tersebut diluncurkan Kuasa Usaha ad Interim (KUAI) KBRI Den Haag, Ibnu Wahyutomo, bersama Asisten Deputi Bidang Usaha Industri Strategis dan Manufaktur, Kementerian BUMN, Agus Suharyono di Rotterdam, Senin.
Peluncuran promosi Indonesia di transportasi di Belanda itu ditandatai dengan penyiraman air dari kendi menandakan resminya trem beroperasi keliling menarik penumpang di kota pelabuhan itu.
Dalam pidato sambutannya, Ibnu Wahyutomo menyampaikan kebangganya karena gambar ikon wisata Indonesia hadir di transportasi umum yang melintas di Rotterdam, kota terbesar kedua di Belanda.
Diharapkannya iklan pariwisata Indonesia melalui handphone dan transportasi umum seperti itu juga bisa dilakukan di kota-kota lain di negeri kincir angin ini.
Sementara itu, Agus Suharyono mengharapkan dengan adanya iklan di transportasi umum akan semakin menarik minat orang Belanda berkunjung ke Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko sehingga meningkatkan jumlah wisatawan asing terutama dari Belanda ke Indonesia.
Menurutnya, Kementerian BUMN akan terus meningkatkan promosi pariwisata Indonesia di Belanda selain dengan PT Taman Wisata Candi (TWC) juga menggandeng berbagai BUMN yang terkait. Promosi dengan menampilkan gambar Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko dilakukan PT Taman Wisata Candi yang mengelola tiga candi tersebut.
Direktur PT TWC, Ricky Siahaan, mengatakan saat ini kantornya aktif mempromosikan ketiga obyek wisata budaya itu di Belanda yang merupakan pasar terbesar untuk wisatawan dari Eropa.
Menurut Ricky, yang masih menjadi tantangan adalah memperpanjang durasi wisatawan asing untuk berada di obyek wisata itu. Oleh karena itu perlu digali ide-ide baru terkait aktivitas wisata agar turis makin lama berkunjung di ketiga obyek wisata tersebut.
Rencana pemasangan iklan promosi melalui trem dan handphone lama dirancang PT TWC bersama KBRI Den Haag dimulai sejak awal 2015. Rotterdam menjadi pilihan karena selain sebagai kota terbesar kedua, juga kota ini merupakan kota perdagangan dan mempunyai hubungan dekat dengan Indonesia.
Trem bergambar ketiga candi tersebut akan melaju di Rotterdam sampai November 2016 dan rencananya akan ditambah dengan berbagai promosi lainnya seperti pertunjukan seni untuk lebih menarik orang Belanda ke Borobudur, Prambanan sekaligus Ratu Boko. (*)
Berita Terkait
Polda Sumbar gelar operasi gabungan berantas narkoba di Pasar Gaung Padang
Sabtu, 9 November 2024 20:36 Wib
BMKG butuh Lidar pantau keakuratan sebaran abu vulkanik di bandara
Sabtu, 9 November 2024 15:09 Wib
Menggagas jaringan informasi sipil di Sumbar untuk cegah tawuran
Sabtu, 9 November 2024 15:04 Wib
BMKG terus pantau pertumbuhan awan konvektif di sekitar Gunung Marapi
Sabtu, 9 November 2024 11:38 Wib
Festival teater kedelapan jadi bukti perkembangan teater di Sumatera Barat
Sabtu, 9 November 2024 8:36 Wib
Enam tersangka jual beli rekening judol di Kapuk positif narkoba
Sabtu, 9 November 2024 5:09 Wib
DLH sosialisasikan pengelolaan sampah ke murid SD di Kota Solok
Sabtu, 9 November 2024 5:07 Wib
Tiga kelompok mentas di hari ketiga Festival Teater Sumatera Barat 2024
Jumat, 8 November 2024 22:43 Wib