Warga Apresiasi Sikap Briptu Robby Ringkus Pria Mabuk

Padang, (AntaraSumbar) - Sejumlah warga mengapresiasi tindakan Briptu Robby yang meringkus Bogel, seorang laki-laki diduga mabuk yang meresahkan pedagang dan melukai seorang sopi dengan senjata tajam di Jl. Hamka, tepatnya depan Basko Hotel, Kota Padang.

Dimana saat kejadian, Robby langsung mengunci pelaku dengan tangan kosong, tanpa menggunakan senjata. Sementara pelaku menyimpan sebilah pisau di kantong celana belakang miliknya.

"Kelihatannya dia (polisi) itu sangat terampil dan bisa bela diri, ia langsung berhasil mengunci pelaku tanpa bisa bergerak," kata Zulfikar (47), yang datang melihat keramaian di Tempat Kejadian Perkara (TKP), Rabu.

Menurutnya, polisi muda yang bersikap seperti itu bisa dibanggakan. Dikarenakan mampu meringkus penjahat, tapi tanpa harus melukai atau melakukan penembakan.

Hal yang sama juga dikatakan oleh Rendy (27), melihat kesabaran Briptu Robby ketika menunggu mobil kepolisian datang untuk membawa pelaku ke Kantor Kepolisian Sektor (Polsek) Padang Utara.

Dimana saat membekuk Bogel di atas trotoar, pelaku mengeluarkan makian dan kata-kata kotor, serta meludahi wajah sang polisi.

"Kalau saya yang seperti itu, mungkin sudah saya pukul balik. Karena tak tahan dengan makian dan kata-kata kotor itu, apalagi diludahi wajah," katanya.

Pelaku dibekuk polisi tersebut berlangsung sekitar 30 menit, hingga akhirnya dibawa ke kantor Polsek Padang Utara, untuk diproses lebih lanjut.

Ia dinaikkan ke mobil setelah tangannya diikat oleh Briptu Robby, dengan ikat pinggang mengganti borgol.

Saat ditanyai mengenai tindakannya tersebut, Robby yang merupakan anggota Unit Reserse Kriminal Posek Padang Utara, tak mau berkomentar banyak.

"Itu kan sudah tugas saya," katanya singkat.

Sedangkan Bogel (42), saat ini telah ditahan oleh pihak Polsek Padang Utara. Kanit Intel Polsek Padang Utara Ipda Joni Satria mengatakanuntuk awal pelaku akan diproses atas senjata tajam yang dibawanya.

Sedangkan perbuatannya melukai bagian mata salah seorang sopir angkot dengan pisau, hingga harus menjalani operasi di Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) M Djamil Padang, menunggu laporan dari korban.

Dari keterangan saksi Afrizal (58), diketahui bahwa pelaku kerap mengganggu pedagang yang berada di Jl. Hamka, tepatnya di hadapan Basko Hotel Padang. (*)