Padang (ANTARA) - Kepolisian Daerah Sumatera Barat masih mendalami motif oknum perwira polisi yang menembak hingga tewas rekan seprofesi di Kepolisian Resor (Polres) Solok Selatan, Jumat dini hari.
"Saat ini kami sedang mendalami apa yang menjadi motif pelaku," kata Kapolda Sumbar Irjen Pol. Suharyono di Padang, Jumat.
Terkait dengan insiden tersebut Kapolda Sumbar meminta publik bersabar karena belum bisa memberikan informasi secara utuh mengenai peristiwa yang menewaskan AKP Ulil Ryanto Anshari.
"Secara khusus kita belum bisa mendetailkan misalnya kausalitas antara korban dengan pelaku karena masih kami dalami," kata Kapolda Sumbar
Kendati demikian, jenderal bintang dua tersebut memastikan akan mengambil langkah tegas termasuk memproses pemberhentian tidak dengan hormat atau PTDH terhadap oknum polisi tersebut.
"Dalam minggu ini atau setidaknya dalam 7 hari ke depan, akan kami proses. Saya sudah melaporkan ke pimpinan Polri," kata Irjen Pol. Suharyono.
Lulusan terbaik Akademi Kepolisian 1992 sekaligus penerima penghargaan Adhi Makayasa tersebut mengatakan bahwa pimpinan Polri berpesan akan menindak tegas setiap oknum yang berusaha menghalangi proses hukum.
Berdasarkan hasil visum korban, diketahui ditembak dua kali di bagian pelipis dan pipi yang tembus tengkuk. Polisi menduga pelaku menembak korban dari jarak dekat.
Kasus penembakan oleh salah seorang perwira polisi terhadap rekan seprofesi itu dilaporkan terjadi pada hari Jumat (22/11) sekitar pukul 00.43 WIB.
Dalam kasus itu, polisi mengamankan sejumlah barang bukti berupa 2 butir selongsong peluru kaliber 9 milimeter yang berasal dari senjata api pendek jenis pistol HS dengan nomor 260139.
Berikutnya selongsong peluru kaliber 9 milimeter sebanyak 7 butir yang berasal dari senjata api pendek jenis pistol HS dengan nomor 260139.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Polda Sumbar masih dalami motif polisi tembak polisi di Solok Selatan
Berita Terkait
Kabid Humas: KKB tembak anggota Polres Puncak Jaya
Kamis, 12 Desember 2024 14:47 Wib
BG: Pelaku kasus polisi tembak polisi di Solok dijerat pasal berlapis
Selasa, 26 November 2024 4:57 Wib
Kompolnas: AKP Dadang sempat ancam tembak polisi jika halangi dirinya
Senin, 25 November 2024 18:58 Wib
Komisi III DPR-RI datangi Polda Sumbar terkait kasus Polisi tembak Polisi
Senin, 25 November 2024 17:11 Wib
Kapolri ingatkan Polda Sumbar profesional usut penembakan di Solok
Senin, 25 November 2024 16:05 Wib
Kompolnas: Lanjutkan pengungkapan kasus tambang ilegal Solok Selatan
Senin, 25 November 2024 12:36 Wib
Walhi: Penembakan di Sumbar momentum berantas penjahat lingkungan
Minggu, 24 November 2024 12:39 Wib
Kapolri beri kenaikan pangkat Anumerta kepada AKP Ulil Ryanto
Sabtu, 23 November 2024 19:33 Wib