KPU Sawahlunto perkuat pelayanan untuk parpol mengajukan pendaftaran bacakada

id KPU Sawahlunto,berita sawahlunto,berita sumbar

KPU Sawahlunto perkuat pelayanan untuk parpol mengajukan pendaftaran bacakada

Komisioner KPU Sawahlunto Rika Arnelia menyampaikan pemaparan kepada perwakilan partai politik untuk penyusunan visi misi program bakal calon kepala daerah, Kamis. (Antarasumbar/Yudha Ahada)

Sawahlunto (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Sawahlunto, Sumatera Barat memberi sejumlah pelayanan kepada partai politik (parpol) yang mengajukan berkas pendaftaran pasangan bakal calon kepala daerah (bacakada).

Komisioner dan Koordinator Divisi Teknis Penyelenggaraan Pemilu KPU Sawahlunto Rika Arnelia, di Sawahlunto, Kamis menyampaikan pelayanan tersebut antara lain menyediakan helpdesk (layanan konsultasi) di Sekretariat KPU, mengingatkan dan membantu tim parpol mengupdate Sistem Informasi Partai Politik (Sipol) dan Sistem Informasi Pencalonan (Silon).

"Kita membuka kesempatan bagi tim parpol yang mengalami kendala atau memerlukan pendampingan dalam menyusun berkas-berkas pendaftaran bacakada, terkhusus visi misi dan program. Silahkan datang atau hubungi jajaran KPU Sawahlunto, kita sediakan helpdesk untuk melayani hal itu," kata dia.

Masih terkait pendampingan penyusunan visi misi dan program bacakada itu, KPU Sawahlunto juga sudah menyelenggarakan sosialisasi dengan menghadirkan narasumber dari akademisi dan praktisi birokrasi.

"Hari ini kita laksanakan sosialisasi penyusunan visi misi dan program bacakada yang disesuaikan dengan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD). Narasumber selain dari unsur KPU Sawahlunto yakni Kepala Barenlitbangda Sawahlunto dan Dosen Universitas Mahaputra Muhammad Yamin Solok," kata dia.

Komisioner KPU Sawahlunto Rika Arnelia juga mengingatkan tim parpol untuk memperhatikan dengan rinci seluruh persyaratan administrasi yang harus dilengkapi dalam pengajuan pendaftaran bacakada.

"Poin-poin persyaratan administrasinya itu cukup banyak. Jadi kita harus baca dan pahami secara detail, kalau ada yang meragukan bisa segera dikonsultasikan," katanya.

Hal itu agar menghindari terjadinya berkas yang tidak lengkap atau berkas yang tidak sesuai regulasi.

Terkait Sipol dan Silon, dia juga mengingatkan supaya jajaran parpol segera mengupdate informasi yang diupload ke sistem tersebut, sehingga di kemudian hari tidak terjadi hambatan yang disebabkan kekurangan atau keterlambatan pengisian data.