Padang (ANTARA) - Manajemen Bank Nagari ke depan berfokus untuk menjadi mitra bagi pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Sumatera Barat untuk terus bisa naik kelas dan go digital.
Hal ini juga disampaikan Direktur Utama Bank Nagari Gusti Chandra saat ekspose kinerja periode Januari-Juni 2024, sekaligus silaturrahim dan memperkenalkan jajaran direksi baru bank di bawah kepemimpinannya kepada awak media di Padang, Jumat.
Turut hadir Direktur Keuangan Roni Edrian, Direktur Operasional Zilfa Efrizon dan Direktur Kepatuhan Sukardi, serta jajaran Komisaris dan unsur pimpinan cabang dan devisi.
Gusti menjelaskan, melihat pada data pelaku usaha besar dan UMKM di Sumbar tercatat sekitar 593 ribu, dari jumlah tersebut tercatat 99,93 persen adalah pelaku UMKM dan pelaku usaha besar sebanyak 426 (0,07%).
Oleh karena itu, ketika jajaran Direksi Bank Nagari bertemu dengan Pemimpin Pusat Muhammadiyah yang menyatakan tertarik dengan visi dan kondisi Sumbar, serta Bank Nagari yang akan fokus terhadap UMKM.
"Kita sudah memposisikan ke depan bertekad tetap menjadi partner UMKM untuk lebih cepat naik kelas dan go digital,"ujarnya.
Hal pulalah yang membuat ada kesamaan tekad dan visi Bank Nagari dengan organisasi keagamaan Muhammadiyah yang fokus dan memberi perhatian terhadap UMKM.
Oleh karena itu, ungkap Gusti, setelah adanya informasi penarikan dana Unit Usaha Muhammadiyah di media, pihaknya merespon cepat dengan berkunjung dan berkoordinasi dengan PWM Sumatera Barat.
Hasilnya, PWM Muhammadiyah sudah sepakat dan akan semaksimal mungkin memindahkan dana unit usahanya ke Bank Nagari, maka wujudnya pada 12 Juni 2024 dilakukan penandatangan nota kesepahaman.
Berlanjut dilakukan penandatangan Perjanjian Kerja Sama (PKS) dengan Unit Usaha Muhammadiyah, mulai dari sekolah-sekolah, rumah sakit dan perguruan tingginya di kabupaten/kota di Sumbar.
"Setelah mendapatkan kesempatan untuk bersilaturrahim dengan PP Muhammadiyah, dan respon positif dengan Bank Nagari. Doakan semoga dapat terwujud secara maksimal pemindahan dana unit usaha Muhammadiyah sehingga bisa menjadi percepatan dan keberlanjutan UMKM di Sumbar," ujarnya.***
Berita Terkait
Jelang Nataru, GM PLN UID Sumbar sampaikan dukungan kepada anggota IKPLN
Senin, 25 November 2024 23:20 Wib
Sebanyak 647 PNS Pemprov Sumbar pensiun pada 2024
Senin, 25 November 2024 20:58 Wib
KPU larang pemilih bawa gawai ke bilik suara saat hari pencoblosan
Senin, 25 November 2024 19:00 Wib
Gubernur Sumbar: Pemerintahan akomodasi falsafah ABS-SBK
Senin, 25 November 2024 18:59 Wib
ASN Pemprov Sumbar diimbau jadi teladan dan tak golput dalam Pilkada
Senin, 25 November 2024 18:59 Wib
Gubernur Sumbar ingatkan hari pencoblosan adalah libur nasional
Senin, 25 November 2024 18:57 Wib
Pemkot Pariaman terus buka peluang guru tingkatkan kualifikasi
Senin, 25 November 2024 18:09 Wib
Komisi III DPR-RI datangi Polda Sumbar terkait kasus Polisi tembak Polisi
Senin, 25 November 2024 17:11 Wib