Erman Safar dinobatkan sebagai Wali Kota pengelola zakat terbaik se-Indonesia

id Erman Safar ,berita bukittinggi,berita sumbar,Pemkot Bukittinggi,Baznas RI , BAZNAS Award 2024,BAZNAS Kota Bukittinggi

Erman Safar dinobatkan sebagai Wali Kota pengelola zakat terbaik se-Indonesia

Wali Kota Bukittinggi Erman Safa saat menerima penghargaan BAZNAS Award 2024 Kategori “Wali Kota Pendukung Pengelolaan Zakat terbaik Se-Indonesia dari Ketua Baznas RI Noor Achmad. (Antara/HO-Pemkot Bukittinggi)

Bukittinggi (ANTARA) - Wali Kota Bukittinggi, Erman Safar, menerima penghargaan BAZNAS Award 2024 Kategori “Wali Kota Pendukung Pengelolaan Zakat terbaik Se-Indonesia”. Penghargaan diberikan sebagai apresiasi dari dedikasi kepala daerah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui zakat.

“Penghargaan ini diraih atas kerja sama semua pihak, termasuk Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kota Bukittinggi,” kata Erman Safar di Bukittinggi, Jumat.

Ia menegaskan berkomitmen memberikan dukungannya terhadap program-program penyaluran zakat yang dapat mengembangkan usaha masyarakat tidak mampu dan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Kota Bukittinggi.

Kebijakan Wali Kota Erman Safar terkait zakat bagi pegawai Pemkot Bukittinggi, Perusahaan BUMD maupun swasta serta Pengusaha pengusaha di Bukittinggi telah menunjukkan komitmen mendorong partisipasi masyarakat dalam berzakat.

"Kami mengimbau bukan saja kepada seluruh jajaran Pemkot Bukittinggi, juga warga untuk menyalurkan zakat, infak, dan sedekahnya melalui lembaga resmi pemerintah, yaitu BAZNAS," kata dia.

Wali Kota Erman Safar berharap penghargaan ini menjadi motivasi untuk terus meningkatkan pengelolaan zakat di Bukittinggi.

“Dengan adanya apresiasi ini, semoga ke depan lebih baik lagi,” katanya.

Kepala Pelaksana BAZNAS Kota Bukittinggi, Defri menyampaikan selain dukungan dalam mendorong masyarakat menunaikan zakat ke BAZNAS Kota Bukittinggi, kepala daerah setempat juga memberikan dukungan operasional.

"Tahun 2023 lalu misalnya, BAZNAS Kota Bukittinggi mendapat dana hibah dari Pemerintah Kota Bukittinggi sebanyak Rp 1,5 miliar, dan tahun 2024 ini Rp 1,3 miliar itu selain untuk operasional semua dana diperuntukkan kepada keluarga tidak mampu dalam bentuk program Warung Utsman," kata Defri.

Program itu merupakan program stimulasi menjembatani dan mengajak masyarakat gemar berinfak ke BAZNAS Kota Bukittinggi tidak hanya dalam bentuk uang, tapi juga dalam bentuk barang untuk membantu saudaranya yang tidak mampu dalam memenuhi kebutuhan hidupnya.

Ketua Baznas RI Noor Achmad mengatakan bahwa penghargaan yang diberikan kepada para kepala daerah ini merupakan bentuk apresiasi atas prestasinya dalam melaksanakan berbagai program dan pengelolaan zakat di daerahnya masing - masing.

Ia juga menyampaikan terimakasihnya atas dukungan para kepala daerah yang membantu pelaksanaan program Baznas di daerah.

"Peran kepala daerah sangat penting, terlebih program zakat ini menjadi perhatian Presiden RI agar dapat berkembang di daerah," katanya.