Jakarta (ANTARA) - Pengelola Taman Margasatwa Ragunan di Jakarta Selatan berkomitmen menjaga udara bersih dengan mengimbau pengunjung tidak merokok di tempat wisata tersebut.
"Ragunan ini adalah kawasan yang memang 'clean area', udara yang bersih yang kita jaga. Kalau pengunjung merokok artinya ikut mencemarkan udara yang ada di sini, yang udah bersih ini," kata Staf Pelayanan dan Hubungan Masyarakat (Humas) Taman Margasatwa Ragunan Wahyudi Bambang saat dihubungi di Jakarta, Selasa.
Menurut Bambang, pengunjung yang datang ke Ragunan pasti ingin menikmati udara yang bersih. Karena itu, pengelola Taman Margasatwa Ragunan berharap pengunjung tidak mengotori udara dengan asap rokok.
Pihaknya pun menyampaikan imbauan dan melakukan sosialisasi dalam bentuk tulisan di pintu masuk dan setiap sisi serta pengeras suara kepada pengunjung agar tidak merokok di area Ragunan.
Tidak dipungkiri, kata Bambang, masih ditemukan pengunjung Taman Margasatwa Ragunan yang merokok di tempat keramaian tersebut.
Padahal pengelola ingin menjadikan Ragunan sebagai ruang bebas asap rokok sesuai dengan Pergub Nomor 88 Tahun 2010 Perubahan atas Peraturan Gubernur Nomor 75 Tahun 2005 tentang Kawasan Dilarang Merokok.
"Sejauh ini masih kita tegur, terutama kawasan-kawasan tempat untuk berkumpul orang," katanya.
Asap yang berlebihan dan suaranya yang berisik juga mengganggu binatang. "Klakson yang berlebihan itu pun kita ingatkan," kata Bambang.
Begitu pun dengan pengunjung yang juga tidak boleh membunyikan suara musik dengan volume yang kencang dan dapat mengganggu satwa-satwa di Ragunan.
Pengunjung Ragunan hari ini hingga pukul 16.00 WIB mencapai 106.000 orang dan kemungkinan masih ada penambahan.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Pengelola Taman Margasatwa Ragunan imbau pengunjung tidak merokok
Berita Terkait
Semen Padang dukung penguatan fungsi kawasan suaka margasatwa
Rabu, 26 Juli 2023 9:43 Wib
PT Semen Padang-BKSDA perkuat fungsi Suaka Margasatwa Tarusan Arau
Rabu, 20 Juli 2022 15:17 Wib
Tim patroli BKSDA Sumbar tangkap pelaku perusakan dan pembakaran hutan di Solok
Rabu, 27 April 2022 17:29 Wib
Akibat pembangunan jalan perkebunan, 4.172 meter lahan Suaka Margasatwa Malampa rusak
Jumat, 2 Juli 2021 16:19 Wib
Selama buron, tersangka pembalakan liar hutan konservasi Pasaman bersembunyi di Teluk Kuantan
Rabu, 28 Agustus 2019 17:43 Wib
Margasatwa Jadi Korban Perubahan Iklim Di Kenya
Minggu, 11 Desember 2016 15:42 Wib
Taman Margasatwa Ragunan Bisa Diakses Via Android
Sabtu, 30 Mei 2015 19:44 Wib
Warga Rambah Suaka Margasatwa Rimbang Baling
Rabu, 15 Oktober 2014 10:22 Wib