Padang Panjang (ANTARA) - Wali Kota, H. Fadly Amran, BBA Datuak Paduko Malano mendukung penuh gerakan “Ayo Menabung dengan Sampah” yang merupakan program dari Bank Negara Indonesia (BNI) untuk mendukung konversi sampah jadi tabungan, yang untuk Sumatera Barat akan dimulai dari Kota Padang Panjang.
“Pemerintah Kota mendukung dan men-support sekali gerakan ini yang direncanakan dimulai pada lingkungan pendidikan di Kota Padang Panjang,” ungkap Wako Fadly saat menerima kunjungan rombongan Cabang BNI Kota Bukittinggi di ruang kerjanya, Selasa.
Fadly mengungkapkan, dengan dimulainya gerakan ini di tingkat pendidikan, dapat merangsang para siswa-siswi untuk gemar menabung.
Di samping itu ini sebagai langkah baik untuk mengatasi permasalahan sampah khususnya di Kota Padang Panjang.
“Ini gerakan yang baik sekali, karena selain dapat mengatasi permasalahan sampah, melalui kegiatan ini siswa-siswi dapat menikmati nilai ekonomis dari kebiasaan serta kemandirian dalam menabung,” ujarnya.
Fadly meminta kepada dinas terkait untuk dapat mem-follow up kegiatan ini hingga diluncurkan secara formal dan manfaatnya dapat dirasakan masyarakat khususnya siswa-siswi.
Sementara itu, Kepala Kantor Cabang BNI Bukittinggi, Zulfebriansyah, S.E, S.H, M.M menjelaskan, kegiatan “Ayo Menabung dengan Sampah” merupakan gerakan nasional yang bertujuan untuk mengedukasi masyarakat dalam mengelola lingkungan yang bersih, rapi dan sehat.
Sekaligus mengubah paradigma masyarakat agar memandang sampah menjadi sesuatu yang memiliki nilai ekonomis.
“Edukasi ini juga ditujukan untuk membentuk budaya menabung di tengah-tengah masyarakat melalui media Agen46 BNI yang menjadi perpanjangan tangan BNI dalam memberikan layanan perbankan di kawasan-kawasan yang memiliki akses terbatas ke perbankan. Nanti mereka ini akan ditempatkan di sekolah-sekolah yang ada di Kota Padang Panjang,” katanya.
Zulfebriansyah mengungkapkan, program ini digelar untuk menunjukkan komitmen BNI dalam berkontribusi terhadap lingkungan sekitar dengan menjaga dan meningkatkan kualitas lingkungan hidup.
“Program ini diharapkan menjadi pondasi bagi ekosistem positif di lingkungan pendidikan yang memahami pentingnya pengelolaan sampah, dengan tiga nilai tambah yang didapat dari kolaborasi BNI dan Bank Sampah, yaitu Collect, Save and Earn,” ujarnya.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Staf Ahli, Zulkifli, S.H, Kadis Perkim LH, Alvi Sena, M.T dan Kabid Pendidikan Dasar Disdikbud, Muji Sirwanto, M.Pd.
Berita Terkait
Raih berbagai prestasi, Fadly berharap Padang Panjang lebih maju lagi
Senin, 9 Oktober 2023 16:38 Wib
Akhiri masa tugas Wako Fadly luncurkan Smart App di acara CFD
Senin, 9 Oktober 2023 12:33 Wib
Wako Fadly Amran lantik 51 Pejabat
Selasa, 3 Oktober 2023 9:11 Wib
Dalam sepekan, Padang Panjang terima tiga penghargaan level nasional
Rabu, 30 Agustus 2023 22:11 Wib
Wako Fadly Amran raih penghargaan Apresiasi Tokoh Indonesia
Rabu, 30 Agustus 2023 17:46 Wib
Wako Fadly Amran, kembali terima penghargaan Nirwasita Tantra dari Kementerian KLHK
Selasa, 29 Agustus 2023 19:10 Wib
HUT RI ke 78, Wako Fadly Amran terima penghargaan Bintang Legiun Veteran
Kamis, 17 Agustus 2023 17:44 Wib
Upacara HUT RI ke 78 di Padang Panjang berjalan lancar
Kamis, 17 Agustus 2023 17:29 Wib