Di Solok Selatan, sejak 30 Mei 2021 masyarakat divaksin tahap satu baru 10 orang, keinginan rendah

id berita solok selatan,berita sumbar,vaksin

Di Solok Selatan, sejak 30 Mei 2021 masyarakat divaksin tahap satu baru 10 orang, keinginan rendah

Petugas pelayanan publik Kabupaten Solok Selatan menerima Vaksin COVID-19. Vaksinasi ini dilaksanakan untuk mencegah penyebaran virus tersebut. (Antarasumbar/Erik Ifansya Akbar)

Sejak dimulai vaksinasi tahap III sejak Minggu 30/5 hingga saat ini baru 10 orang masyarakat yang disuntik vaksin COVID-19 dosis satu dan dosis kedua masih belum ada,
Padang Aro (ANTARA) - Dinas Kesehatan Kabupaten Solok Selatan, Sumatera Barat mengungkapkan keinginan masyarakat umum di daerah itu untuk di suntik vaksin COVID-19 masih sangat rendah.

"Sejak dimulai vaksinasi tahap III sejak Minggu 30/5 hingga saat ini baru 10 orang masyarakat yang disuntik vaksin COVID-19 dosis satu dan dosis kedua masih belum ada," kata Kepala Seksi Survailance dan Imunisasi Dinas Kesehatan Solok Selatan Mega Verta Christina, di Padang Aro, Senin.

Dia mengatakan, vaksinasi COVID-19 untuk masyarakat umum di Solok Selatan sasarannya 85.049 orang sedangkan realisasi dosis satu baru 10 orang atau 0,01 persen.

Pemerintah setempat mengimbau masyarakat bersedia disuntik vaksin COVID-19 untuk mencegah penularan virus tersebut.

Penyuntikan vaksin tahap tiga untuk masyarakat umum katanya, dilakukan di Puskesmas terdekat tetapi masyarakat masih enggan untuk datang.

Untuk vaksinasi tahap pertama bagi tenaga kesehatan, katanya dosis satu sudah 1.069 orang atau 108,4 persen dari sasaran 986 orang.

Sedangkan untuk dosis dua bagi Nakes juga sudah cukup tinggi yaitu 833 orang atau 84 persen dari total sasaran.

Sedangkan tahap dua yaitu untuk pelayanan publik dari sasaran 9.994 orang yang sudah disuntik dosis satu sebanyak 2.949 atau 30 persen dan dosis dua 1.798 orang atau 18 persen.

Sedangkan Lansia dengan sasaran 12.301 orang realisasi dosis satu batu 25 orang atau 0,19 persen dan dosis dua 18 orang 0,11 persen.

Untuk calon jemaah haji yang berjumlah 25 orang sudah 23 orang disuntik dosis satu dan 19 orang dosis dua serta dua orang lagi ditunda karena sakit dan asma kronis.

Dia menyebutkan, kasus positif COVID-19 di Solok Selatan sudah mencapai 1.003 orang dengan sembuh 902 orang, dalam perawatan atau isolasi 79 orang dan meninggal 18 orang.

Dari 79 orang yang masih positif sebagian besar melakukan isolasi mandiri yaitu 72 orang dan tujuh lagi di RSUD Solok Selatan.

Sedangkan spesimen yang telah diperiksa sebanyak 25.692 dan total orang yang diperiksa RT PCR 18.995 jiwa dengan rasio positif 5,28 persen.