Objek wisata di Payakumbuh akan tutup satu hari di akhir tahun 2020

id berita payakumbuh,berita sumbar,wisata

Objek wisata di Payakumbuh akan tutup satu hari di akhir tahun 2020

Walikota Payakumbuh, Riza Falepi. (antarasumbar/Istimewa)

Kami mengimbau masyarakat Kota Payakumbuh untuk tidak mengadakan perayaan pergantian tahun baru masehi 2021 dalam bentuk apapun yang dapat menciptakan kerumunan atau konvoi kendaraan,
Payakumbuh (ANTARA) - Pemerintah Kota Payakumbuh, Sumatera Barat melalui imbauan Walikota setempat dengan Nomor 451/39/Wk-Pyk/2020 meminta agar seluruh pemilik atau pengelola objek wisata di daerah tersebut ditutup selama satu hari.

Walikota Payakumbuh, Riza Falepi di Payakumbuh, Senin, mengatakan pengelola objek wisata diminta untuk mulai tutup operasional pada 31 Desember 2020 pukul 14.00 WIB hingga 1 Januari 2021 pukul 14.00 WIB.

"Untuk pemilik atau pengelola objek wisata yang berada di Payakumbuh, yakni Ngalau Indah, Panorama Ampangan, tepian Batang Agam dan lainnya untuk menutup operasional pada waktu tersebut," kata dia.

Selanjutnya, bagi pemilik atau pengelola tempat hiburan seperti kafe dan restoran untuk beroperasional seperti biasa dan tidak mengadakan kegiatan khusus yang berkaitan dengan pergantian tahun baru 2021 serta tetap mematuhi Protokol Kesehatan.

Imbauan tersebut dalam rangka menciptakan suasana Kota Payakumbuh yang tertib dan aman guna menjaga kerukunan umat beragama dan antar umat beragama serta menghindari penyebaran baru COVID-19 dari kegiatan perayaan tahun baru 2021 Masehi.

Setelah itu, Riza juga mengimbau agar seluruh masyarakat di daerah itu tidak menggelar kegiatan untuk merayakan pergantian tahun masehi 2020.

"Kami mengimbau masyarakat Kota Payakumbuh untuk tidak mengadakan perayaan pergantian tahun baru masehi 2021 dalam bentuk apapun yang dapat menciptakan kerumunan atau konvoi kendaraan," kata Riza.

Selanjutnya, kepada aparat keamanan diminta untuk meningkatkan patroli dan pengawasan terhadap tempat-tempat yang berkemungkinan dilakukan kegiatan pada point satu terkait perayaan malam tahun baru masehi 2021.

"Kepada orangtua agar memberikan pemahaman dan melakukan pengawasan kepada keluarganya agar terhindar dari dampak negatif dan perilaku maksiat serta hura-hura dalam pergantian tahun baru," katanya.

Setelah itu juga diimbau kepada Ketua RT, Ketua RW, Ketua LPM dan Lurah se-Kota Payakumbuh untuk menjaga keamanan dan ketertiban lingkungan di wilayah masing-masing.

Selanjutnya Riza juga meminta kepada Ninik Mamak, Alim Ulama dan tokoh masyarakat untuk membantu menyosialisasikan imbauan Walikota tersebut dalam rangka mendukung Payakumbuh bebas dari maksiat dan semakin aman dari penyebaran COVID-19.

"Mari kita isi malam pergantian tahun masehi ini dengan muhasabah dan bersyukur serta meningkatkan ibadah kepada Allah SWT," ujarnya.

Imbauan tersebut juga telah diteruskan kepada pengurus masjid yang ada di daerah tersebut untuk diumumkan kepada masyarakat.