Padang Aro, (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Solok Selatan, Sumatera Barat mengajukan anggaran untuk Pilkada serentak 2020 sebesar Rp37 miliar.
"Kami sudah menerima usulan anggaran dari KPU sebesar Rp27 miliar dan Bawaslu Rp10 miliar untuk pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada)," kata Kepala Bagian Kesatuan Bangsa, Pilitik dan Lindungan Masyarakat (Kesbangpol linmas) Solok Selatan Alifis, di Padang Aro, Sabtu.
Dia mengatakan, usulan dari kedua penyelenggara Pemilu ini akan dievaluasi oleh pemerintah daerah sebelum disetujui jumlahnya.
Khusus untuk KPU katanya, usulan anggarannya naik cukup signifikan yaitu lebih dari 100 persen dibandingkan Pilkada 2014.
"Pada 2014 anggaran KPU hanya Rp13 miliar dan berlebih Rp600 juta tetapi usulan untuk 2020 naik menjadi Rp27 miliar," ujarnya.
Selain itu katanya, tahapan Pilkada juga belum dimulai sehingga masih bisa dievaluasi berapa kebutuhan anggarannya.
Ketua Bawaslu Solok Selatan M Ansyar mengatakan, usulan anggaran tersebut hanya untuk pengawasan dan sudah berdasarkan evaluasi kebutuhan.
"Walaupun hanya pemilihan kepala daerah tetapi pengawasannya tetap sama dengan Pemilu serentak 2019 sehingga anggarannya tidak akan beda jauh," ujarnya.
Ketua KPU Solok Selatan Nila Puspita mengatakan, kenaikan ini terjadi karena untuk Pilkada 2014 tidak ada pengadaan kotak tetapi untuk 2020 dilakukan sebab yang ada saat ini tidak layak digunakan.
Selain itu untuk honor PPK dan PPS serta KPPS juga naik 100 persen misalnya pada 2014 honor PPK hanya Rp800 ribu tetapi pada 2020 menjadi Rp1,6 juta.
"Itu sudah sesuai dengan standar Peraturan Menteri Keuangan (PMK) dan bukan KPU mengada-ngada," ujarnya.
Kemudian Bimbingan Tekhnis (Bimtek) katanya, kalau 2014 berpedoman pada pemilihan legislatif tetapi hasilnya tidak maksimal sehingga Bimtek dijadikan delapan kali.
Penyelenggara Pemilu yaitu KPU dan Bawaslu foto bersama saat sosialisasi Pemilu Serentak 2019. Pada Pemilu serentak 2019 partisipasi pemilih di Solok Selatan mencapai 83 persen dan sekaran kedua penyelenggara ini sudah mengusulkan kebutuhan anggaran untuk Pilkada. (*)
Berita Terkait
KPU Pasaman Barat tekankan netralitas PPK saat Pilkada 2024
Sabtu, 18 Mei 2024 17:24 Wib
KPU Agam minta PPK segera jalankan tugas tahapan sukseskan Pilkada
Kamis, 16 Mei 2024 13:31 Wib
Pj Wali Kota Sawahlunto ingatkan PPK agar terapkan Pakta Integritas
Kamis, 16 Mei 2024 10:37 Wib
Pemkot Pariaman alokasikan Rp22 miliar untuk Pilkada 2024
Rabu, 15 Mei 2024 15:47 Wib
Pemkot Pariaman fokuskan jaga netralitas ASN pada Pilkada 2024
Rabu, 15 Mei 2024 15:45 Wib
Pemkab Pasaman Barat tekan perjanjian dana hibah pengamanan Pilkada 2024
Rabu, 15 Mei 2024 14:43 Wib
Daftar Calon Bupati Pasaman ke DPD PKS, Sabar AS merasa kembali ke 'Rumah Sendiri'
Selasa, 14 Mei 2024 19:33 Wib
KPU Agam tidak menerima pendaftaran calon perseorangan pada Pilkada
Selasa, 14 Mei 2024 15:58 Wib