Padang, (Antaranews Sumbar) - Pertamina Marketing Operation Region (MOR) I Branch Sumatera Barat mengatakan kelangkaan bio solar di daerah itu terjadi karena penggunaan bahan bakar minyak bersubsidi itu tidak tepat sasaran.
"Stok ketersediaan solar bersubsidi untuk Sumatera Barat itu cukup yakni sekitar 1.000 kiloliter dan rata-rata stok yang disediakan cukup hingga 18 hari ke depan," kata Marketing Operation Region (MOR) I Branch Sumatera Barat Rudi Ariffianto ketika dihubungi dari Padang, Jumat.
Menurut dia sesuai dengan Peraturan Presiden 191 tahun 2014 tentang penyediaan, pendistribusian dan harga jual eceran bahan bakar minyak telah diatur siapa saja yang dapat menikmati bahan bakar solar.
Ia mencontohkan mobil angkutan barang yang memiliki roda lebih dari enam seharusnya menggunakan solar non subsidi. Namun kenyataannya mereka tidak melakukan hal itu sehingga ketersediaan solar subsidi habis.
"Untuk transportasi solar ini hanya diperuntukkan bagi mobil angkutan penumpang dan mobil angkutan barang dengan maksimal enam roda," katanya.
Selain itu solar bersubsidi diperuntukkan bagi usaha kecil di bidang perikanan terutama nelayan tradisional, pertanian (untuk alat pertanian) dan usaha mikro kecil.
Berita Terkait
PLN UID Sumbar salurkan bantuan dana transisi energi solar ke listrik
Selasa, 27 Juni 2023 17:38 Wib
Anggota Komisi VII minta pemerintah tambah subsidi solar
Selasa, 6 Juni 2023 21:12 Wib
Pertamina perluas uji coba penggunaan QR Code program subsidi tepat, di sini wilayahnya
Jumat, 10 Maret 2023 10:36 Wib
Pertamina: Program subsidi tepat telah tembus 5 juta kendaraan
Selasa, 28 Februari 2023 20:59 Wib
Polisi ungkap dua kasus pembelian solar menggunakan jeriken di Dharmasraya
Jumat, 17 Februari 2023 20:27 Wib
Pembatasan pembelian solar di 13 daerah, Pertamina: Tak ada kendala
Jumat, 10 Februari 2023 16:50 Wib
Mulai 1 Februari 2023, Indonesia akan gunakan bahan bakar nabati biodiesel B35
Jumat, 6 Januari 2023 10:29 Wib
BPH Migas bongkar modus penyalahgunaan BBM subsidi, tiga provinsi dengan barang bukti terbanyak
Selasa, 3 Januari 2023 20:25 Wib