BPBD identifikasi lokasi banjir dan kebutuhan warga

id Banjir Solok Selatan

BPBD identifikasi lokasi banjir dan kebutuhan warga

Sejumlah warga beraktivitas di kawasan yang terendam banjir di Kampung Tarandam, Nagari Pasar Muaralabuh, Kecamatan Sungai Pagu, Sabtu (10/3) (ANTARA SUMBAR/Afriadi)

Padang Aro, (Antaranews Sumbar) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Solok Selatan, Sumatera Barat, sedang melakukan identifikasi lokasi banjir akibat hujan yang mengguyur daerah itu sejak Jumat (9/3) malam.

"Kami masih identifikasi dan melihat kebutuhan warga sehingga saat dibutuhkan langsung dikirim," kata Kepala Bidang Logistik dan Kedaruratan BPBD Solok Selatan Herwin di Padang Aro, Sabtu.

Selain itu pihaknya juga meninjau Batang Bangko terkait luapan air yang memutuskan satu jembatan darurat.

"Kami tinjau dulu setelah itu baru kami kirim semua kebutuhan termasuk perahu karet," ujarnya.

Sementara seorang Warga Kampuang Tarandam, Kecamatan Sungai Pagu Afriadi (39) menyebutkan air luapan sungai Batang Bangko dan Batang Suliti sudah masuk ke beberapa rumah warga tetapi saat ini air sudah mulai surut tetapi hujan masih turun sehingga kami tetap waspada.

Sejumlah warga yang rumahnya digenangi air sudah mulai bersih-bersih karena air mulai menyusut.

Jorong Pasar Muaralabuh Timur Nagari Pasar Muaralabuh Kecamatan Sungai Pagu merupakan kawasan langganan banjir.

Hampir setiap musim hujan kawasan tersebut selalu terendam banjir akibat luapan sungan Batang Suliti dan Batang Bangko.

Yang terparah terjadi pada 2016 dimana sungai Batang Bangko yang meluap dan merendam ratusan rumah warga. (*)