Jakarta, (Antara Sumbar) - Tim kesehatan Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) disiapkan bersiaga selama 24 jam untuk memantau kondisi kesehatan jamaah Indonesia, sekaligus melakukan tindakan medis jika diperlukan.
"Tahun ini kinerja semua anggota tim harus lebih baik, siap bekerja 24 Jam di mana saja, khususnya Tim Promotif dan Preventif yang pernah mendapat penghargaan," kata Kepala Pusat Kesehatan Haji dr Eka Jusup Singka seperti dikutip dari siaran pers dari Kementerian Kesehatan di Jakarta, Selasa.
Eka mengatakan Kementerian Kesehatan Pemerintah Arab Saudi tahun lalu memberi penghargaan kepada Tim Promotif dan Preventif Indonesia atas kesiapsiagaan dalam penanganan masalah kesehatan jamaah haji.
Berdasarkan catatan kesehatan haji tahun 2016, sebagian besar meninggalnya jamaah terjadi setelah melakukan rangkaian ibadah di Arafah dan Mina yakni setelah melakukan wukuf di Arafah dan meninggal saat di pemondokan.
Oleh karena itu Eka mengimbau kepada para petugas kesehatan untuk selalu mengingatkan jamaah haji untuk tidak melakukan ibadah tawaf berkali-kali apabila kondisi kesehatan tidak mendukung guna menghindari kondisi kelelahan saat melaksanakan rangkaian ibadah lainnya.
Selain itu, yang harus diwaspadai juga ialah kondisi jamaah dalam penerbangan yang memiliki kemungkinan terjadi gangguan kesehatan atau paling sering dialami adalah "jetlag".
Jamaah bisa mengalami gangguan waktu tidur sementara akibat melakukan penerbangan yang panjang karena melintasi beberapa zona waktu yang disebabkan perubahan siklus tidur-bangun, siklus terang-gelap, dan zona waktu yang berbeda.
Eka mengemukakan tim kesehatan PPIH akan mengikuti pelatihan kompetensi selama delapan hari ditambah pelatihan integrasi dengan tim Kementerian Agama selama 10 hari untuk memastikan pelaksanaan operasional dan koordinasi di lapangan. (*)
Berita Terkait
Disperkim lakukan pemeriksaan rutin deteksi dini masalah kesehatan
Sabtu, 18 Mei 2024 20:14 Wib
"Sinergi kolaborasi untuk negeri", IDI Pasbar dekatkan pelayanan kesehatan ke masyarakat Kinali
Sabtu, 18 Mei 2024 19:36 Wib
Pj Wali Kota Sawahlunto ingatkan jamaah dan pendamping Haji prioritaskan kesehatan
Jumat, 17 Mei 2024 14:51 Wib
BPJS Kesehatan gelar media gathering bersama Diskominfo dan wartawan
Selasa, 14 Mei 2024 12:41 Wib
Pemkab Agam dirikan tiga posko kesehatan di lokasi banjir lahar dingin Gunung Marapi
Senin, 13 Mei 2024 14:24 Wib
Pemkot Sawahlunto periksa kesehatan korban bencana ke rumah dan posko pengungsi
Rabu, 8 Mei 2024 18:57 Wib
Balai kekarantinaan turunkan 50 personel untuk cek kesehatan haji
Selasa, 7 Mei 2024 16:21 Wib
Persaja Pasaman Barat periksa kesehatan keluarga berisiko stunting
Senin, 6 Mei 2024 15:50 Wib