PA PGAI Ajari Anak Asuh Puasa Sejak Dini

Padang, (Antara Sumbar) - Panti Asuhan Persatuan Guru Agama Islam (PA PGAI) Kota Padang, Sumatera Barat, mengajari anak asuhnya bisa berpuasa sedini mungkin tanpa paksaan.

"Ajaran ini kami terapkan setiap tahunnya kepada anak asuh sejak umur tujuh tahun," kata Humas Yayasan PA PGAI Padang, Syafar J. Emas di Padang, Senin.

Ia mengatakan awalnya mereka diajarkan menahan puasa selama setengah hari saja untuk melatih hingga terbiasa menahan hingga satu hari penuh.

Namun, ia mengatakan pemenuhan gizi saat sahur dan buka puasa harus dipenuhi harus diperhatikan agar puasa mereka berjalan dengan lancar.

"Terpenting asupan makanan mencukupi kebutuhannya sehari-hari, termasuk dalam buah dan sayur sehingga mereka bisa berpuasa dengan aman tanpa gangguan pencernaan," katanya.

Selain itu, kata dia, ajaran Islam tentang pentingnya berpuasa beserta keistimewaannya selalu ditanamkan kepada anak asuh saat memberikan pembelajaran tentang keislaman.

Ia menjelaskan bahwa melalui puasa ramadan ini, dapat mengenalkan dan mengajarkan kepada anak asuh dalam momen puasa, kita harus ingat kepada saudara-saudara kita yang mungkin kekurangan.

"Disamping itu Saya juga mendidik akan adanya kemenangan yang menanti, karena proses menuju hasil itu penting untuk dipahami," katanya.

Sementara saat ini PA PGAI menampung anak asuh sebanyak 45 orang dengan usia yang berbeda-beda dari tujuh tahun hingga lulus Sekolah Menengah Atas (SMA).

Mereka didik dan dibina dengan landasan keagamaan, kepatuhan terhadap nilai-nilai agama sehingga dapat dibentuk menjadi anak asuh yang berhasil dibidangnya.

Dalam bulan Ramadhan ini panti asuhan tersebut menerima banyak undangan buka bersama baik diadakan diluar panti maupun di dalam, dengan kapasitas anak asuh disesuaikan dengan permintaan yang mengundang tersebut. (*)