Desnadevi Gusmal Dikukuhkan jadi Bunda PAUD Solok

id Desnadevi Gusmal

Arosuka, (Antara) - Bunda Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Provinsi Sumatera Barat, Hj. Nevi Irwan Prayitno mengukuhkan Desna Devi Gusmal menjadi Bunda PAUD Kabupaten Solok, di Arosuka, Selasa.

Nevi menyebutkan peranan Bunda PAUD sangat penting untuk meningkatkan sinergitas antara lembaga PAUD dan instansi terkait, untuk dapat meningkatkan kemampuan sesuai standar nasional.

"Kita perlu mendorong kreativitas guru PAUD dalam rangka menciptakan dan mengembangkan metode pembelajaran dan sumber belajar dengan memanfaatkan potensi dan kearifan lokal," katanya.

Pembinaan ke lembaga PAUD yakni bagaimana agar pendidik atau pengasuh dapat mendidik anak dengan penuh kasih sayang dan kegembiraan.

"Mengasuh anak adalah bagaimana menjaga mereka dengan baik, telaten seperti menjaga anak kita sendiri, memperhatikan kebersihan tempat, makanan, dan pakaian termasuk memisahkan anak-anak yang kurang sehat," ujarnya.

Dan tidak kalah pentingnya adalah bagaimana memperhatikan kandungan gizi yang mereka makan agar anak didik sehat.

Kemudian menjaga lingkungan anak dari ancaman orang yang tidak bertanggung jawab, dan menyarankan kepada orang tua untuk memiliki surat lahir anak dari catatan sipil.

Sementara itu Kepala Dinas Pendidikan setempat Zulfadli, atas nama pemerintah daerah mengucapkan selamat dan sukses kepada Desna Devi Gusmal yang baru saja dikukuhkan sebagai Bunda PAUD Kabupaten Solok oleh Nevi Irwan Prayitno.

Ia mengatakan, keberadaan bunda PAUD sangat penting dan strategis dalam rangka membina tumbuh kembang anak secara optimal.

Lembaga PAUD ujarnya, merupakan tempat pembinaan yang ditujukan kepada anak sejak lahir sampai usia 6 tahun dengan pemberian rangsangan pendidikan untuk membantu pertumbuhan dan perkembangan jasmani dan rohani anak.

Mengembangkan PAUD di Kabupaten Solok merupakan tugas mulia. Karena anak-anak dipersiapkan untuk menjadi generasi yang cerdas dan berkarakter.

Selain itu Bunda PAUD diharapkan dapat mendukung ketersediaan layanan PAUD, ketersedian sarana prasarana, pendidik maupun peserta didik. (*)