Okupansi Hotel Akhir Tahun Diperkirakan Meningkat 10 Persen

Padang, (AntaraSumbar) - Persatuan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Sumatera Barat (Sumbar) menyatakan tingkat hunian hotel di daerah itu pada libur akhir tahun 2015 diprediksi mengalami peningkatan 10 persen.

"Pada libur akhir tahun hunian hotel di prediksi akan mengalami peningkatan 10 persen, dimana sebelumnya terjadi penurunan tingkat hunian hotel sebesar 10 persen sampai 15 persen," kata Ketua PHRI Sumbar, Maulana Yusran, di Padang, Selasa.

Ia mengatakan dengan libur akhir tahun dan banyaknya kegiatan-kegiatan baik instansi pemerintahan ataupun perorangan sehingga penurunan tingkat hunian yang terjadi sebelumnya dapat memperbaiki penurunan tingkat hunian hotel.

Ia menjelaskan penurunan tingkat hunian tersebut di akibatkan dari peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara-Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) tentang pelarangan kegiatan Aparatur Sipil Negara (ASN) rapat di hotel.

"Meskipun pelarangan ASN menggelar rapat di hotel telah dicabut, namun peningkatan hunian hotel belum berdampak signifikan. Di harapkan akan meningkat pada libur akhir tahun ini," ujarnya.

Selain itu, kabut asap yang melanda Sumbar juga mempengaruhi penurunan tingkat hunian hotel.

Sementara itu, ia menyebutkan untuk diskon dan paket-paket hotel yang di berikan oleh pihak hotel sesuai dengan kebijakan hotel itu sendiri.

"Jika pemesanan kamar hotel sedikit sehingga pihak hotel akan membuat diskon atau paket-paket yang menarik untuk pengunjung tetapi jika pemesanan kamar hotel meningkat maka akan memberikan keuntungan untuk pihak hotel," ujarnya.

Ia mengaharapkan pihak hotel dapat memberikan pelayanan yang terbaik untuk pengunjung yang berkunjung ke Sumbar sehingga tingkat kunjungan akan meningkat.

"Industri hotel dan restoran agar meningkatkan pelayanan agar pengunjung nyaman, sehingga pengunjung akan kembali lagi ke Sumbar untuk berkunjung," katanya. (cpw)