Jakarta (ANTARA) - Koperasi Pegawai Negeri (KPN) Kopertis Wilayah X menggelar Rapat Anggota Tahunan (RAT) ke-32 Tahun Buku 2023 serta sekaligus pemilihan pengurus dan pengawas masa Bakti 2024-2027 di Aula Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah X di Padang, Rabu (24/1/2024).
Pada pemilihan pengurus untuk periode 2024-2027, Prof Suryani kembali dipilih secara aklamasi oleh peserta RAT KPN Kopertis Wilayah X, dan Adriani Adnani, SH, MH sebagai Ketua Badan Pengawas.
Ketua KPN Kopertis Wilayah X Prof. Suryani dalam laporannya menyampaikan terima kasih kepada semua anggota, badan pengawas, karyawan, dan pembina yang sudah berpartisipasi dalam RAT ke-32 Tahun Buku 2023.
“Pengurus menyampaikan terima kasih kepada semua anggota, badan pengawas, karyawan, dan pembina sehingga dapat menggelar RAT tepat waktu sesuai ketentuan yang ada,” ucapnya.
Lebih Lanjut, Prof. Suryani mengatakan bahwa pengurus KPN Kopertis Wilayah X siap menerima masukan dan pemikiran untuk mengembangkan koperasi di masa yang akan datang.
Menurut dia, masih banyak yang harus dikerjakan dalam pengembangan usaha, penambahan modal, dan usaha produktif lainnya.
“KPN Kopertis Wilayah X saat ini memasuki tahun ke-32, dan memiliki 418 anggota (Sumbar, Riau, Jambi, dan Kepulauan Riau). Di Sumbar 320 anggota, di Riau 69, Kepri 2, dan di Jambi 27 anggota," jelasnya.
Jumlah anggota pada 2023, menurun dari tahun sebelumnya yang tercatat 444 orang.
"Kondisi terjadi berkurangnya anggota koperasi karena ada yang meninggal, pensiun dan mengundurkan diri. Di samping itu ada penambahan anggota baru, tapi tidak banyak,” ungkap Prof Suryani.
KPN Kopertis Wilayah X pada 2023, kata Prof Suryani, masih tetap melaksanakan usaha yang sudah ada sebelumnya, yaitu simpan pinjam, fotokopi, loket pembayaran online, jasa penerbitan jurnal pengabdian/penelitian, minimarket, dan kafetaria.
Disampaikan Prof. Suryani, sebagai laporan pertanggungjawaban keuangan selama Tahun Buku 2023, yang dilakukan dalam rentang waktu Januari sampai Desember 2023, pengurus KPN Kopertis Wilayah X menyerahkan audit secara profesional ke Kantor Akuntan Publik.
“Total Asset pada 2023 ini kurang lebih sebanyak Rp7,5 miliar. Meskipun Sisa Hasil Usaha (SHU) berkurang dari target Rp221 juta ke Rp151 juta, tetapi secara akumulasi melebihi dari target karena ada pengeluaran ke anggota yang membebani SHU, seperti THR, penggantian transportasi/pulsa saat RAT, dan juga berkurangnya jumlah anggota,”jelasnya.
Terakhir, Prof. Suryani menyampaikan bahwa pengurus KPN Kopertis Wilayah X sudah berusaha semaksimal mungkin untuk melaksanakan dan menjalankan usaha-usaha yang sudah ditargetkan, namun pengurus menyadari masih banyak kekurangan dalam pelaksanaannya.
RAT KPN Kopertis Wilayah X yang dibuka secara resmi oleh Kepala LLDIKTI Wilayah X Afdalisma, SH, MPd ini, turut dihadiri Sekretaris PKP RI Sumbar Ir. Asnel, MSi, Kabid Perizinan dan Kelembagaan Dinas Koperasi dan UKM Sumbar Rika Esasnida, SE, Sekretaris Dinas Koperasi dan UKM Padang Siska Mailani, STP, MM, serta ratusan anggota koperasi yang hadir secara luring dan daring.
Afdalisma selaku Pembina KPN Kopertis Wilayah X dalam sambutannya mengatakan koperasi harus punya tata kelola yang baik.
“Alhamdulillah, semua komponen sudah dilaksanakan dengan baik, akuntabel, dan tranparan. Diharapkan, ke depan KPN Kopertis Wilayah X mampu merumuskan program kerja terukur dalam memperluas bidang usaha, tidak hanya simpan pinjam. Semua anggota diharapkan dapat berpartisipasi maksimal untuk menghidupkan koperasi” kata Afdalisma.*