Padang (ANTARA) - Kepolisian Daerah Sumatera Barat (Sumbar) melibatkan 8.000 personel dalam Operasi Mantap Brata Singgalang yang merupakan operasi untuk mengawal pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 di provinsi setempat.
"Personel yang dikerahkan adalah gabungan dari Polda Sumbar beserta jajaran Kepolisian Resor sekitar delapan ribu orang, jumlah tersebut merupakan dua per tiga kekuatan," kata Kepala Polda Sumbar Irjen Pol Suharyono setelah memimpin apel gelar pasukan Operasi Mantap Brata Singgalang 2024 di lapangan apel Satbrimob Polda Sumbar, di Padang, Selasa.
Ia mengatakan Pemilu 2024 merupakan pesta demokrasi terbesar yang akan menjadi bukti kematangan demokrasi Indonesia dan sekaligus menjadi titik penentuan masa depan bangsa, sehingga setiap tahapan sejak 19 Oktober 2023 sampai 20 Oktober 2024 harus dikawal secara maksimal agar berjalan aman dan kondusif.
Menurut Suharyono, aman yang dimaksud harus memenuhi empat aspek yakni Security, Surety, Safety, dan Peace. Security yaitu perasaan bebas dari gangguan fisik dan psikis, Surety yaitu perasaan bebas dari kekhawatiran, Safety yaitu perasaan terlindung dari segala bahaya, dan Peace yaitu perasaan damai lahiriah dan batiniah.
"Empat hal itulah yang berusaha kami wujudkan dalam mengawal pelaksanaan Pemilu 2024 mendatang di wilayah Sumbar," jelasnya.
Namun demikian, lanjut Suharyono, pihaknya menyadari bahwa upaya pengamanan juga membutuhkan integrasi serta koordinasi dengan berbagai instansi atau lembaga terkait.
Ia mengatakan Polda Sumbar sejauh ini telah melakukan sejumlah diskusi dengan TNI, Pemerintah provinsi, instansi terkait lain demi mematangkan persiapan serta mengantisipasi berbagai gangguan.
Menurutnya untuk kondisi Sumbar secara umum masih terbilang aman, namun kewaspadaan serta kesiapsiagaan harus tetap dimaksimalkan. "Kami mengajak seluruh elemen masyarakat agar sama-sama mempertahankan situasi yang aman dan kondusif untuk ke depannya," jelasnya.
Polda Sumbar juga telah berkoordinasi dengan pihak Kejaksaan agar penanganan pelanggaran serta penyelesaian tindak pidana Pemilu dapat dilakukan secara profesional dan transparan, sehingga mendapatkan legitimasi dari masyarakat.
Pada bagian lain, apel gelar pasukan turut dihadiri unsur pimpinan daerah, para pejabat TNI, tokoh agama, tokoh pemuda, tokoh masyarakat, perwakilan partai politik, tamu undangan, dan lainnya. ***2***
Berita Terkait
Atlet Sambo Tambah Medali Perak Sumbar di PON XXI-2024
Senin, 16 September 2024 19:52 Wib
Ini cara Mahyeldi-Vasko untuk atasi tawuran di Sumbar
Senin, 16 September 2024 17:43 Wib
Vasko Siap Terima Kritikan, Masukan dan Teguran Demi Bangun Sumatra Barat
Senin, 16 September 2024 8:23 Wib
Esport -Sumbar raih emas nomor PUBG Mobile usai unggul tipis dari DKI
Senin, 16 September 2024 5:27 Wib
Atlet arung jeram Sumbar jadi pemuncak ketiga ajang PON XXI
Minggu, 15 September 2024 16:59 Wib
Pebulutangkis Sumbar, M Yusuf Melangkah ke Babak 16 Besar
Minggu, 15 September 2024 16:56 Wib
Jubir Pemenang: Progul Mahyeldi-Vasko Siap Lahirkan SDM Berkualitas di Sumbar
Minggu, 15 September 2024 11:49 Wib
Anggota DPRD Padang ini Yakin Mahyeldi-Vasko Menang Besar di Pilgub Sumbar
Sabtu, 14 September 2024 19:20 Wib