Bawaslu Solok Selatan: Pemilu bukan kepentingan sesaat

id Bawaslu Solok Selatan,Berita Solok Selatan,Pemilu 2024

Bawaslu Solok Selatan: Pemilu bukan kepentingan sesaat

Ketua Bawaslu Solok Selatan M Ansyar bersama Komisioner Ade Kunia Zelli dan Suriyanti serta Koordinator sekretariat Admi Munandar saat sosialisasi pengawasan partisipatif. (Antara/Erik)

Padang Aro (ANTARA) - Ketua Bawaslu Solok Selatan, Sumatera Barat M Ansyar mengatakan Pemilu bukan untuk kepentingan sesaat tetapi penentu masa sehingga masyarakat harus terlibat dan ikut terlibat dalam pengawasan supaya Pemilu berkualitas.

"Pemilu bukan hanya sekedar nyoblos dan kepentingan sesaat tetapi menentukan masa depan sehingga masyarakat harus terlibat dalam mengawasinya agar Pemilu jujur dan adil," katanya, saat sosialisasi pengawasan partisipatif, di Padang Aro, Senin.

Dia berharap, kesadaran personal setiap orang sehingga akan muncul kesadaran kolektif untuk melakukan pengawasan partisipatif yang berarti" aktif dan dinamis".

Masyarakat katanya, harus menjadikan dirinya pionir dalam gerakan "ayo awasi bersama" agar Pemilu berkualitas jujur dan adil serta di dapat pemimpin yang diharapkan masyarakat.

Selain itu katanya, partisipasi masyarakat dalam pengawasan juga untuk meningkatkan kualitas demokrasi serta memastikan hak politik seluruh masyarakat terlindungi.

Selain itu katanya, pengawasan partisipatif juga untuk memastikan penyelenggaraan Pemilu bersih, berintegritas dalam segi penyelenggara dan penyelenggaraannya.

"Pengawasan partisipatif akan mendorong tingginya partisipasi masyarakat guna terwujudnya Pemilu sebagai instrumen politik dan sukses kepemimpinan," ujarnya.

Dia menjelaskan, KPU sudah mengeluarkan SK tahapan dan jadwal pelaksanaan Pemilu legislatif pada 14 Februari 2024 dan 27 November 2024 Pilkada.

Menurut dia, tahapan Pemilu akan diwarnai berbagai dinamika berupa pelanggaran dari penyelenggara sendiri maupun oleh peserta sehingga butuh pengawasan masyarakat.

Tahapan Pemilu 2024 katanya, sangat berat bagi penyelenggara karena belum selesai tahapan Pemilu Legislatif langsung dilaksanakan Pilkada.

"Kami sangat membutuhkan dan mengharapkan masyarakat yang memiliki hak pilih untuk ikut mengawasi Pemilu di lingkungan tempat tinggal masing-masing supaya Pemilu 2024 bisa berintegritas dan dapat dipertanggungjawabkan," ujarnya.