Gebu Minang salurkan bantuan gerobak pada pelaku UMKM saat Munas VII

Padang (ANTARA) - Gerakan Ekonomi dan Budaya (Gebu) Minang akan menyalurkan bantuan gerobak kepada sejumlah pelaku usaha mikro kecil menengah saat pelaksanaan Musyawarah Nasional (Munas) VII Gebu Minang di Kota Padang, Sumatera Barat pada 25-27 Mei 2022.

Ketua Panitia Munas VII Gebu Minang yang juga Ketua Gebu Minang Sumatera Barat periode 2021-2026, Fadly Amran di Padang, Senin mengatakan bantuan ini bertujuan meningkatkan usaha pedagang di daerah tersebut usai adanya pembatasan akibat pandemi COVID-19.

Dirinya berharap bantuan tersebut dapat meningkatkan pendapatan pelaku UKM serta pedagang kaki lima di tempat masing-masing.

Mungkin ada, sebagian pedagang kecil dan UKM dalam menjalankan usahanya, mereka menyewa gerobak untuk berdagang dari hari ke hari sheingga menimbulkan biaya operasional dalam menjalankan usahanya.

"Ini yang coba kita sasar agar bantuan gerobak ini dapat tepat sasaran," kata dia.

Dirinya berharap bantuan gerobak yang kita berikan nantinya dapat meningkatkan usahanya dan menambah penghasilan.

"Karena gerobak yang dipakai untuk berjualan tidak menyewa lagi kepada pihak lain," katanya.

Selain itu panitia memberi ruang pada Usaha Menengah Kecil dan Mikro (UMKM) untuk mempromosikan dan menjual produknya dalam Munas VII Gebu Minang.

"Kita himbau seluruh pengusaha UMKM di Sumbar untuk memanfaatkan momen Munas VII Gebu Minang ini untuk menjual dan mempromosikan produknya," katanya.

Ia menyebutkan acara ini akan dihadiri sekitar 500 tokoh-tokoh Minang di ranah dan rantau akan hadir, termasuk organisasi bernaung lainnya.

"Jadi, momen Munas ini menjadi peluang besar bagi pelaku UMKM di Sumbar untuk berperan dan memasarkan produknya," kata dia.

Sebelumnya Gerakan Ekonomi dan Budaya (Gebu) Minang akan menggelar Musyawarah Nasional VII yang akan digelar pada salah satu hotel di Kota Padang, Sumatera Barat pada 25-27 Mei 2022.

Ia mengatakan sesuai arahan Ketua DPP Gebu Minang Oesman Sapta Odang yang menunjuk Kota Padang sebagai perhelatan Munas VII dan membentuk panitia pengarah dan panitia pelaksana.

"Ketua panitia pengarah ditunjuk Alirman Sori didampingi Irjen Pol (purn) Marwan Paris. Penunjukan dan pembentukan panitia ini merupakan hasil rapat DPP dua bulan yang lalu," kata dia.

Ia menyebutkan untuk peserta sendiri bisa mencapai 400 orang dan yang merupakan pemilik suara dalam Munas ini hanya 200 orang lebih.

Pemilik suara itu terdiri dari perwakilan DPP Gebu Minang, tiga orang dari perwakilan dari 20 DPW Gebu Minang, 80 DPD kota dan kabupaten di Indonesia dengan masing-masing perwakilan dua orang.

"Sementara itu ada 15 organisasi yang ada di bawah Gebu Minang dan mereka akan mengirimkan seorang perwakilan," kata dia.